Charta Politika: Tingkat Kepuasan Rakyat Kepada Rezim Jokowi-Maruf Amin Turun

Senin, 25 April 2022 – 17:19 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) larang ekspor minyak goreng. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Temuan teranyar Charta Politika menyatakan ada tren penurunan tingkat kepuasan rakyat terhadap kinerja rezim Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin. 

Hal itu seperti tertuang dalam survei Charta Politika berjudul Evaluasi Kebijakan Pemerintah dan Peluang Kandidat Capres-Cawapres 2024.

BACA JUGA: Hasil Survei: Prabowo Teratas, AHY Jadi Sorotan

Angka kepuasan rakyat kepada rezim Jokowi-Maruf pada April 2022 seperti tertuang dalam survei itu sebesar 62,9 persen. 

Di sisi lain, angka masyarakat yang tidak puas terhadap kinerja Jokowi-Maruf sebesar 35,7 persen dan tak menjawab 1,5 persen. 

BACA JUGA: Sero Survei: Tingkat Antibodi Masyarakat 99,2 Persen di Daerah Tujuan Mudik 2022

Namun, angka kepuasan rakyat kepada pemerintahan Jokowi-Maruf pada April 2022 jauh lebih rendah dari data milik Charta Politika pada Januari dan Februari 2022.

Angka kepuasan masyarakat kepada Jokowi-Maruf pada Januari 2022 sebesar 71,7 persen dan Februari 2022 tercatat 65,3 persen.

BACA JUGA: Survei Charta Politika: Gibran Rakabuming Raka Teratas di Pilkada Jateng

"Tingkat kepuasan ini (pada April 2022, red) mengalami penurunan cukup jauh daripada Januari 2022," kata Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya dalam keterangan persnya, Senin (25/4). 

Pria berkacamata itu mengatakan masyarakat di Bali, NTB, NTT, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur menjadi daerah dengan tingkat kepuasan tinggi kepada Jokowi-Maruf. 

"Namun, tingkat kepuasan terendah ada di wilayah Sumatra, Kalimantan, DKI Jakarta, dan Banten," ujar Yunarto. 

Dia menduga buruknya perekonomian yang mengakibatkan terjadinya tren penurunan kepuasan rakyat kepada rezim Jokowi-Maruf.

Sebab, sebanyak 66,1 persen responden survei menyatakan kondisi ekonomi Indonesia buruk pada April 2022. 

Hanya 32,1 persen responden yang merasa keadaan ekonomi baik selama April 2022. Sisanya 1,8 persen tidak menjawab. 

"Kondisi di atas, terkonfirmasi lebih lanjut dimana terdapat penurunan tingkat optimisme masyarakat terhadap kondisi ekonomi," kata Yunarto. 

Apapun, survei berjudul Evaluasi Kebijakan Pemerintah dan Peluang Kandidat Capres-Cawapres 2024 dilaksanakan pada 10-17 April 2022.

Charta Politika menggelar survei melalui wawancara tatap muka secara langsung dengan menggunakan kuesioner terstruktur.

Jumlah sampel sebanyak 1220 responden, yang tersebar di 34 Provinsi. Metodologi yang digunakan ialah acak bertingkat atau ultistage random sampling dengan margin of error sekitar 2.83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (ast/jpnn) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Survei Capres: Ganjar Unggul Telak atas Prabowo dan Anies di Jateng serta NTT


Redaktur : Friederich Batari
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler