Chelsea jadi Favorit di Bursa Taruhan

Jumat, 07 Desember 2012 – 12:32 WIB
Fernando Torres. Foto: Getty Images
GAGAL di Liga Champions bukan berarti kiprah Chelsea di pentas Eropa telah selesai. Mereka masih punya kesempatan berkiprah di kompetisi kasta kedua Eropa, Europa League, karena finis pada peringkat ketiga pada klasemen grup E.
   
Bicara gengsi ataupun pemasukan finansial, Europa League memang bukanlah kompetisi yang diinginkan The Blues, julukan Chelsea. Biar begitu manajer Chelsea Rafael Benitez telah meminta kepada pasukannya agar tetap serius.
   
Sejumlah pemain juga menunjukkan dukungannya seperti kiper Petr Cech. "Tersingkir adalah tersingkir, tidak peduli di babak 16 besar, perempat final, ataupun fase grup. Mending kami fokus ke kompetisi tersisa," terang Cech, seperti dikutip Sportinglife.
   
"Kami akan bertanding di Europa League dan itu juga merupakan kompetisi Eropa dan kami punya peluang mengakhiri musim dengan trofi. Jangan lupa juga kami harus fokus pada Premier League dan Piala Dunia Antarklub," kata kiper asal Republik Ceko itu.
   
Masuknya Chelsea ke Europa League membuat bursa taruhan di Eropa langsung memasang mereka sebagai salah satu favorit. Chelsea hanya kalah dari juara bertahan Atletico Madrid dalam bursa juara Europa League musim ini.
   
Berdasarkan prediksi bursa ternama Eropa, Sky Bet, Atletico dianggap tim yang paling berpeluang juara dengan peluang 7/1, sedangkan Chelsea dengan 9/1. Berikutnya menyusul Zenit St Petersburg dan Inter Milan dengan 10/1.
   
Klub kaya baru Rusia Anzhi Makhachkala mendapat peluang 11/1, di bawahnya ada trio Premier League Tottenham Hotspur (14/1), Liverpool (16/1), dan Newcastle United (20/1).
   
"Sungguh disayangkan Chelsea tidak lolos ke babak 16 besar Liga Champions dan itu akan mempengaruhi pada persaingan di Europa League musim ini," kata Paul Lowery, analis bursa Sky Bet.
   
Dia menambahkan, bertanding di Europa League juga nantinya akan mempengaruhi jadwal mereka. Sebab, mereka harus bertanding di Kamis malam di Europa League dan kemudian harus kembali bermain lagi pada Sabtu atau Minggu di Premier League.
   
Alasan itulah yang membuat beberapa klub elite tidak serius ketika bermain di Europa League. Mereka lebih memilih tidak menurunkan pasukan terbaiknya dan kalah. Makanya, Europa League pun menjadi kompetisi bagi klub-klub kelas dua Eropa. (ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Messi: Aku Baik-baik Saja

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler