jpnn.com - CHICAGO- Setelah Derrick Rose cedera, Chicago Bulls memang tampil amburadul di laga tandang. Mereka selalu mati kutu di depan public lawan. Namun, situasi berbeda jika Bulls bermain di depan pendukungnya sendiri.
Dalam tujuh laga kandang, Bulls sukses memetik enam kemenangan. Terbaru, Bulls berhasil menghancurkan juara bertahan dua musim terakhir Miami Heat dengan skor telak 107-87 dalam laga yang dilangsungkan di United Center, Chicago, Jumat (7/12) WIB.
BACA JUGA: Vladimir Vujovic Gabung Persib
Carlos Boozer menjadi bintang kemenangan Bulls. Dia berhasil mencetak 20 poin untuk menghancurkan Heat. Tiga pemain lainnya juga berhasil membukukan double digit. Mereka ialah Luol Deng yang menorehkan 20 poin, Taj Gibson (19) serta Joakim Noah yang membukukan double double dengan 17 poin dan 15 rebound.
Kemenangan tersebut memiliki arti sangat penting bagi pasukan Kepala Banteng, julukan Bulls. Sebelumnya, Bulls dipaksa menelan enam kekalahan dalam tujuh laga. Hasil absolut itu setidaknya menjadi bukti Bulls bisa berbicara banyak tanpa Rose.
BACA JUGA: Mandela Wafat, NBA Kehilangan Teman Baik
“Tim kami membutuhkan kemenangan ini. Kami melewati hari yang buruk dalam beberapa pecan terakhir. Sangat sulit untuk bermain tanpa Rose. Jujur saja, kami sangat ingin menang berasama Rose,” terang Noah setelah laga sebagaimana dilansir laman ESPN.
Di kubu Heat, LeBron James kembali menjadi mesin poin utama. Pemain dengan empat gelar Most Valuable Player (MVP) tersebut sukses membukukan 21 poin. Namun, permainan Heat di laga tersebut memang kacau balau.
BACA JUGA: Bendera FIFA Setengah Tiang untuk Mandela
Mereka hanya membukukan field goal sebanyak 41,6 persen. Prosentase itu lebih buruk dibandingkan saat Heat ditekuk Detroit Pistons, Rabu (5/12) kemarin. Itu adalah kekalahan ketiga Heat dalam delapan laga away. Kini Heat memiliki rekor 14-5. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Chris John Kejar Rekor
Redaktur : Tim Redaksi