jpnn.com, SURABAYA - Salah seorang pasien positif virus corona COVID-19 yang dinyatakan sembuh, Christina, menegaskan bahwa virus tersebut bisa dikendalikan sehingga masyarakat tidak perlu resah.
"Puji Tuhan, saya diberkati perawatan medis. Sekarang saya sehat," ujar salah seorang pasien positif COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh, Christina, saat memberikan testimoni melalui rekaman video yang ditayangkan saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (27/3) malam.
BACA JUGA: Rencana Sri Mulyani Dinilai Sangat Membahayakan Indonesia
Pasien yang selama dinyatakan positif COVID-19 dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo Surabaya itu selanjutnya mengimbau agar masyarakat tidak perlu resah.
"Karena kenyataannya COVID-19 bisa dikendalikan. Agar masyarakat tidak tertular, yang terpenting harus menjaga kebersihan dengan rajin mencuci tangan menggunakan sabun," ucapnya.
BACA JUGA: Berani Melanggar, Pemimpinnya yang Akan Ditindak
Christina juga mengimbau agar masyarakat tidak menelan mentah-mentah informasi terkait penyebaran COVID-19 di media sosial, yang menurutnya seringkali dilebih-lebihkan.
"Jangan percaya berita hoaks. COVID-19 nyatanya bisa disembuhkan. Penularan penyakit ini bisa dicegah jika kita tidak sering keluar rumah," katanya.
BACA JUGA: Cemas, Ketua MPR Bamsoet Minta Pemerintah Lockdown Jakarta
Pada kesempatan itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan bahwa hingga pukul 17.00 WIB sore tadi jumlah pasien positif COVID-19 yang telah berhasil disembuhkan di wilayah provinsi setempat berjumlah delapan orang.
"Sementara pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 hingga pukul 16.00 WIB sore tadi berjumlah 66 orang, yang meninggal dunia empat orang," katanya.
Saat ini, total di Jatim terdapat 66 orang positif terpapar COVID-19, dengan rincian 33 orang dari Surabaya, sembilan orang dari Malang Raya (Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu) dan delapan orang dari Magetan.
Berikutnya, delapan orang dari Sidoarjo, dua orang Kabupaten Kediri, dua orang dari Situbondo, dan masing-masing satu orang dari Gresik, Kabupaten Blitar, Lumajang serta Jember. (antara/jpnn)
Duh.. Gilang Disumpahin Kena Corona
Redaktur & Reporter : Soetomo