Cidera, Kim Jeffrey Absen Tiga Bulan

Kesampingkan Faktor Non Teknis

Kamis, 06 Januari 2011 – 08:48 WIB
Kim Jeffrey Kurniawan. Foto: Malang Post/Dok.JPPhoto

MALANG - Pelatih Persema Timo Scheunemann berencana memboyong 18 pemainnya dalam lawatan ke kandang Solo FCLaga tandang pertama di musim perdana Liga Primer Indonesia (LPI) yang juga menjadi opening game kompetisi tersebut, sedianya dimainkan di Stadion Manahan Solo Sabtu (8/1) lusa.

Jumlah 18 pemain dianggap ideal untuk melengkapi skuad pada pertandingan away itu

BACA JUGA: Bachdim Datang, Satu Peleton Polwan Disiagakan

Artinya, Timo hanya menyertakan tujuh pemain sebagai cadangan yang duduk di bench.  Rombongan rencananya bertolak menuju Solo melalui jalur darat pagi ini.  ‘’Kita bawa 18 pemain
Besok pagi (hari ini, Red.) kita berangkat naik bus,’’ ungkap pelatih yang fasih berbahasa Indonesia itu kepada Malang Post (Grup JPNN).

Skuad Laskar Ken Arok bisa dibilang dalam kondisi puncak untuk menghadapi laga ini

BACA JUGA: Pemain LPI Terancam Dicoret dari Timnas

Meski sejumlah pilar tidak bisa dimainkan pada laga tersebut, Timo optimis kerangka tim yang ada saat ini sudah lumayan
Persema tidak bisa menurunkan gelandang gaek Sutaji dan winger Firman Basuki yang masih proses pemulihan cedera

BACA JUGA: Nurdin: Menpora tak Paham Aturan

Begitu pula dengan penggawa anyar, Kim Jeffrey KurniawanPemain blasteran Indonesia-Jerman yang baru saja dinaturalisasi itu masih butuh waktu untuk bisa bermain normal kembali

Pasca cedera patah kaki yang dideritanya, setidaknya pemain yang bakal mengenakan kostum bernomor 13 itu butuh waktu hingga tiga bulan untuk benar-benar dinyatakan siap tampil‘’Setidaknya butuh waktu dua sampai tiga bulan untuk proses pemulihan Kim,’’ terang Timo.

Sosok Abanda Herman juga belum bisa diharapkan segera bergabung dengan timBek tangguh asal Kamerun itu belum juga tiba di tanah airRekan duet Seme Piere Patrick di jantung pertahanan itu juga belum bisa dipastikan bakal memperkuat Persema di LPI atau tidak‘’Soal Abanda, saya belum tahu,’’ seloroh TimoTerkait wacana laga pembukaan yang terancam batal, Persema mengaku menunggu kepastian.  Kabar tersebut berhembus seiring belum dikantonginya izin penyelenggaraan dari pihak keamanan oleh pihak panpel Solo FC selaku tuan rumah

‘’Memang kabar-kabar itu cukup mempengaruhi persiapan timKita berpikir positif sajaKita harus kuat mental menghadapi tekanan seperti ini,’’ ucap Timo menanggapiTimo meminta seluruh pemainnya untuk lebih berkonsentrasi ke pertandingan dan tidak memikirkan faktor non teknis lainIntinya, pelatih kelahiran Kediri itu mengaku skuadnya siap berangkat untuk memulai pertandingan‘’Sementara yang kita siapkan ya seperti itu (berangkat)Tim sudah benar-benar siap,’’ bebernya kepada Malang Post.

Sebagaimana diketahui, Mabes Polri melarang diputarnya kompetisi tandingan yang digagas pengusaha Arifin Panigoro tersebut selama belum mendapatkan izin dari PSSI selaku pemegang otoritas tertinggi pesepakbolaan tanah airJika sampai kick off panpel Solo FC belum memiliki surat izin, bisa dipastikan jadwal kompetisi berubah atau bahkan batal digulirkan

Di sisi lain, berhembus kabar bahwa opening game LPI tetap akan berjalan sesuai rencanaSedianya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendapat kehormatan untuk membuka liga di Stadion Manahan Solo Sabtu (8/1) nanti

Pengurus LPI mengklaim sudah mengajukan surat undangan kepada PresidenSurat dikirim melalui Sekretariat Negara (Setneg) pada hari Senin (3/1) laluMeski jubir kepresidenan Julian Aldrin Pasha belum memastikan apakah SBY akan menghadiri pembukaan(tom/avi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mitra Kukar Laga Kandang di Persiram


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler