jpnn.com - NEW YORK CITY – Coco Gauff, cewek Amrik berusia 19 tahun itu menjadi juara US Open 2023.
Coco meraih gelar pertama grand slam-nya itu setelah pada laga final mengalahkan Aryna Sabalenka di Arthur Ashe Stadium, New York City, Minggu (10/9) pagi WIB.
BACA JUGA: Coco Gauff, 19 Tahun, Tembus Final US Open 2023
Coco menang 2-6, 6-3, 6-2 setelah pertarungan berdurasi dua jam enam menit.
Coco pun menjadi remaja ke-10 yang memenangi US Open sepanjang masa dan remaja pertama Amerika yang meraih gelar di turnamen besar di negaranya sendiri, sejak Serena Williams juara saat berusia 17 tahun pada 1999.
BACA JUGA: Alcaraz Tumbang, Medvedev Vs Djokovic di Final US Open 2023
Selain Williams, Coco Gauff bergabung dengan Tracy Austin, Steffi Graf, Monica Seles, Martina Hingis, Svetlana Kuznetsova, Maria Sharapova, Bianca Andreescu dan Emma Raducanu dalam daftar kehormatan U-20 New York (Austin dan Seles masing-masing melakukannya dua kali).
Setelah kalah di final grand slam pertamanya dari Iga Swiatek di Roland Garros musim semi lalu, Coco melakoni final US Open dengan kurang baik. Kalah di set pertama.
BACA JUGA: US Open 2023: Hanya Steffi Graf, Ana Ivanovic, dan Aryna Sabalenka yang Bisa Begitu
Namun, Coco akhirnya menemukan kepercayaan dirinya. Pertahanannya membuat Aryna si ranking dua dunia frustrasi.
“Saya merasa terkejut. Kekalahan di Prancis (Roland Garros) membuat saya patah hati. Namun, saya menyadari bahwa Tuhan menempatkan Anda melalui kesengsaraan dan cobaan, dan itu menjadikan momen ini lebih manis dari yang saya bayangkan," kata Coco seperti dikutip dari laman US Open.
Sabalenka pun mengakui Coco pantas menjadi pemenang pertandingan.
"Dia bergerak dengan luar biasa hari ini. Saya mungkin terlalu banyak berpikir dan karena itu saya mulai seperti kehilangan kekuatan. Saya mulai gagal dalam banyak pukulan mudah," ujar Sabalenka.
Coco pun akhirnya memiliki satu gelar grand slam (Australian Open, Roland Garros, Wimbledon, US Open) di lemari trofinya.
Pekan depan, Coco akan menduduki peringkat ketiga dunia, pencapaian terbaik dalam kariernya.
Sementara itu, meski kalah di final US Open, Sabalenka akan naik ke peringkat satu dunia, menggeser Iga Swiatek ke urutan kedua. (uso/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan