jpnn.com - SAMSUNG dan Huawei telah memamerkan smartphone dengan teknologi layar lipat yang bernama Galaxy Fold dan Mate X. Para penggemar pun sudah tidak sabar untuk menikmatinya.
Namun, sebagian orang berpendapat kedua layar tersebut rentan terhadap goresan. Hal ini karena kedua perangkat itu masih menggunakan lapisan plastik untuk melindungi layar mereka.
BACA JUGA: Tit-for-Tat
Melihat masalah ini, salah satu produsen kaca pelindung layar smartphone, Corning tiidak tinggal diam. Mereka dikabarkan sedang mengembangkan layar antigores yang bisa ditekuk.
General Manager Corning John Bayne mengatakan, tantangannya adalah menciptakan kaca yang cukup tipis untuk bisa dilipat tanpa mengorbankan ketahanan yang diperlukan agar tidak menggangu tampilan.
BACA JUGA: Huawei P30 Pro Ditengarai Memiliki Kemampuan Kamera Super Zoom
Menurut Bayne, pihaknya akan menargetkan radius lengkungan 3 hingga 5 milimeter untuk kaca setebal 0,1mm. Hal ini memungkinkan sebuah perangkat bisa dibuat cukup tipis, setipis 6mm hingga 10mm.
"Dalam solusi kaca, ini benar-benar harus menantang hukum fisika. Pengguna mau mendapatkan radius lipat yang kecil, memiliki kaca yang sangat tipis, tetapi tetap bisa melindungi perangkat dengan baik," kata Bayne seperti dilansir Gizmochina, Rabu (7/2).
BACA JUGA: Trio Samsung Galaxy S10 Mendarat di Indonesia, Intip Spesifikasinya
Bayne menjelaskan, mengembangkan antigores smartphone lipat tantangan teknisnya adalah bisakah Anda menjaga radius lekukan 3 hingga 5 milimeter dan meningkatkan ketahanan kerusakan kaca. Itulah hal yang harus Bayne lampaui.
Saat ini, Cornering sudah memiliki sebuah lapiran kaca bernama Willow Glass. Kaca ini diketahui bisa digulung seperti selembar kertas.
Meskipun terdengar meyakinkan, sayangnya proses pembuatan lapisan kaca tersebut saat ini belum memungkinan digunakan di layar ponsel. Hal ini dikarenakan kaca tersebut masih harus dicelupkan ke larutan garam. (mg9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Huawei Serang Balik Kanada
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian