Corona di Sumbar Masih Mengerikan Jelang Periode Puncak

Jumat, 15 Mei 2020 – 18:46 WIB
Suasana di Pasar Raya Padang beberapa waktu lalu. Foto: Padang Ekspres

jpnn.com, PADANG - Jumlah warga Sumatera Barat positif tertulari virus corona bertambah 22 orang, Jumat (15/5), menjelang periode puncak COVID-19 di Ranah Minang yang diperkirakan terjadi pada pekan terakhir Mei ini.

"Penambahan terbanyak dari Kota Padang 19 orang, dua orang dari Bukittinggi dan satu orang dari Padang Panjang," kata Juru Bicara COVID-19 Sumbar Jasman Rizal di Padang, Jumat.

BACA JUGA: Situasi Corona di Sumbar Mendekati Skenario Paling Mengerikan

Dengan tambahan itu, maka total warga Sumbar yang telah terkonfirmasi positif COVID-19 hingga saat ini adalah 393 orang.

Jasman mengatakan penambahan dari Kota Padang adalah hasil tracing dari Klaster Pasar Raya, yang merupakan klaster terbesar di Sumbar saat ini.

BACA JUGA: Klasemen Kasus Corona di Indonesia: Sumsel Salip Sumbar

Hingga hari ini Kota Padang tercatat sebagai daerah paling banyak terpapar COVID-19 di Sumbar, yaitu 249 orang.

Sebelumnya Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan laju penyebaran COVID-19 di provinsi itu relatif bisa ditekan dengan pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

BACA JUGA: Polisi Bakal Pidanakan Pengguna Surat Bebas Corona Palsu untuk Mudik

Hanya saja, ia mengatakan, Sumbar belum memasuki periode puncak yang diprediksi akan terjadi pada pekan terakhir Mei 2020, seiring dengan perayaan Idul Fitri 1441 Hijriah.

Sejumlah kebijakan diambil untuk mengantisipasi periode puncak tersebut, di antaranya penegasan penerapan Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) 25 tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Masa Mudik Idul Fitri Tahun 1441 H.

Jasman menegaskan bahwa seluruh kendaraan dilarang masuk atau keluar dari Sumbar, kecuali untuk sembako dan medis serta beberapa kategori yang dikecualikan.

Selain itu, katanya, pergerakan masyarakat antardaerah di Sumbar juga dibatasi, terutama untuk lima daerah yang dinyatakan sebagai zona hijau, masing-masing Kota Solok, Kota Sawahlunto, Kota Pariaman, Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Pasaman Barat. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler