Covid-19 Melonjak, Satgas Minta Masyarakat Disiplin Protokol Kesehatan

Rabu, 09 Februari 2022 – 20:30 WIB
Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 dr Reisa Broto Asmoro. Foto: Humas BNPB

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah terus berupaya menurunkan laju penularan Covid-19 di tanah air. 

Di sisi lain, pemerintah juga mengajak masyarakat kembali disiplin protokol kesehatan meskipun varian Omicron cenderung memberikan gejala yang lebih ringan dibandingkan varian Delta. 

BACA JUGA: Satgas Kecam Wisatawan Positif Covid-19 yang Tetap Pelesiran

Juru Bicara Pemerintah dr Reisa Broto Asmoro mengatakan gejala yang muncul pada pasien Covid-19 saat ini cenderung lebih ringan dibandingkan varian Delta. Hal tersebut dikarenakan varian Omicron lebih banyak menyerang saluran pernapasan atas. 

Namun, Reisa mengatakan publik tidak boleh terlalu cepat meremehkan virus tersebut. 

BACA JUGA: Begini Penjelasan Satgas Covid-19 Soal Aturan Tes Pembanding bagi PPLN

“Kita tidak boleh terlalu cepat meremehkan virus ini, bahkan sangatlah penting bagi kita semua untuk dapat menurunkan transmisi atau laju penularan,” kata Reisa melalui akun Setpres di YouTube. 

Reisa menyatakan salah satu cara untuk menurunkan risiko terbentuknya varian virus corona yang lebih berbahaya adalah menurunkan laju penularan.

BACA JUGA: Kasus Omicron Diperkirakan Jauh Lebih Tinggi, Bagaimana Kita Tahu Jika Sudah Terjangkit?

“Makin tinggi laju penularan yang artinya makin banyak virus yang memperbanyak dirinya, makin besar kemungkinan virus ini dapat berkembang kembali atau bermutasi menjadi varian baru lagi,” jelas Reisa

Lebih lanjut Reisa menambahkan penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi juga mampu memberikan perlindungan dari penularan Covid-19. 

Reisa pun kembali mengajak masyarakat untuk memperketat kembali penerapan protokol kesehatan hingga mengurangi mobilitas yang tidak perlu. 

“Mari ketatkan kembali penggunaan masker ketika berinteraksi dengan orang lain, terapkan jaga jarak, jangan berkerumun, rutinlah mencuci tangan dengan baik dan benar, serta kurangilah mobilitas yang tidak perlu terlebih dahulu. Terutama apabila anda termasuk kriteria masyarakat rentan, yakni memiliki komorbiditas, lansia, ataupun ibu hamil,” ajak Reisa. (tan/jpnn)


Redaktur : Boy
Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler