COVID-19 Menggila, China Karantina Setengah Juta Manusia di 1 Provinsi

Senin, 13 Desember 2021 – 21:52 WIB
Petugas medis berpakaian pelindung mengumpulkan sampel uji usap dari warga selama pengujian COVID-19 massal putaran ketiga di distrik Zhenhai, Ningbo, provinsi Zhejiang, China, 12 Desember 2021. Foto: ANTARA/cnsphoto via Reuters/as

jpnn.com, ZHEJIANG - Provinsi Zhejiang di China berjuang menghadapi klaster COVID-19 pertamanya tahun ini ketika lebih dari setengah juta orang dikarantina dan daerah-daerah yang terhantam wabah menghentikan kegiatan bisnis mereka.

Kawasan industri utama di China itu pada Minggu melaporkan 74 kasus penularan lokal dengan gejala terkonfirmasi, menurut data resmi pada Senin.

BACA JUGA: 44 Ribu Pedemo Tolak Pembatasan COVID, Ada Spanduk ‘Bebaskan Anak-Anak Kami’

Angka itu hampir dua kali lipat dari 38 kasus pada hari sebelumnya dan membuat total kasus menjadi 173 sejak provinsi itu melaporkan kasus pertama selama wabah terbaru.

Wabah di tiga kota –Ningbo, Shaoxing dan Hangzhou– berkembang dengan laju "relatif cepat", sementara kondisi di seluruh China secara umum stabil, kata pejabat Komisi Kesehatan Nasional Wu Liangyou pada Sabtu.

BACA JUGA: Cegah Penularan Covid-19, Jasa Raharja Fasilitasi Silaturahmi Online Nataru 2021

Sebelum wabah kali ini, Zhejiang –pusat kegiatan bisnis bagi banyak perusahaan kecil dan menengah, umumnya eksportir– melaporkan hanya satu kasus lokal pada 2021.

Lebih dari selusin perusahaan yang terdaftar di bursa China mengatakan mereka telah menangguhkan operasi di sejumlah kawasan di Zhejiang akibat pengetatan pembatasan COVID-19.

BACA JUGA: Informasi Terkini Perkembangan Covid-19 di Depok

Wabah yang terjadi di belasan kota di China tahun ini terbilang lebih kecil daripada di luar negeri, namun pemerintah daerah diminta untuk memastikan kasus infeksi terdeteksi dan dikendalikan sedini mungkin untuk mencegah penularan yang lebih luas.

Kebijakan itu memicu pembatasan yang kadang mengganggu sektor perjalanan dan pariwisata.

Penerbangan dari Bandara Internasional Ningbo Lishe ke kota Shenzhen sementara dihentikan pada Minggu, sementara penerbangan ke Beijing dibatalkan mulai 6 Desember. Hanya satu penerbangan harian yang diizinkan dari Hangzhou ke ibu kota China itu.

Lebih dari setengah juta orang di Zhejiang telah dikarantina di fasilitas-fasilitas terpusat, kata pejabat kesehatan setempat pada Senin. Provinsi pesisir itu berpenduduk 64,6 juta jiwa.

Pemerintah Zhejiang telah memerintahkan agen-agen wisata untuk menangguhkan perjalanan yang menghubungkan provinsi itu dengan daerah lain. Mereka juga menghentikan sementara kompetisi olahraga tingkat provinsi.

Wenzhou dan Yiwu, dua kota di Zhejiang yang belum melaporkan kasus lokal dalam wabah kali ini, memerintahkan penutupan tempat-tempat hiburan, seperti bar dan tempat bermain kartu dan catur.

Selain 74 kasus di Zhejiang, provinsi Shaanxi province dan Inner Mongolia di wilayah utara China masing-masing melaporkan satu dan lima kasus lokal pada Minggu.

Hingga 12 Desember, China daratan melaporkan 99.780 kasus bergejala, termasuk mereka yang tiba dari luar negeri. Total kematian belum bertambah dan masih tercatat 4.636. (ant/dil/jpnn)

 

Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler