jpnn.com - KUALA KAPUAS – Akibat cuaca buruk berupa hujan deras dan gelombang tinggi, kapal Kal-Kumai asal Banjarmasin Kalsel yang rencananya hendak menuju Pangkalanbun Kota Waringin Barat Kalimantan Tengah terpaksa parkir di pelabuhan Danau Mare Kabupaten Kapuas.
Kapal bernomor 1658 yang merupakan produk dalam negeri itu rencananya diterjunkan untuk membantu pencarian korban pesawat AirAsia yang diduga jatuh di perairan Pangkalan Bun.
BACA JUGA: Ini Tugas Luhut Panjaitan di Istana Negara
Kapten Laut (P) Sofyan Nurdin mengatakan, pihaknya tidak bisa melanjutkan perjalanan karena ketinggian gelombang mencapai 3 meter.
Langkah ini terpaksa dilakukan karena takut terjadi apa-apa di perjalanan.
BACA JUGA: Apa Sih Kerja Kepala Staf Kepresidenan Itu?
“Kami membawa 15 personel. Rencannya besok pagi (Kamis, red) kami akan melanjutkan perjalanan. Mudah-mudahan cuacanya bagus,” kata Sofyan Nurdin, Rabu (31/12). (bad)
BACA JUGA: Lima Jenazah Disatukan di KRI Banda Aceh
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pakaian Perempuan Biru-Biru, Cowok Biru-Coklat
Redaktur : Tim Redaksi