jpnn.com - PONTIANAK - Angin kencang menerjang kawasan Bandara Internasional Supadio di Kubu Raya, Kalimantan Barat, Jumat (18/11) siang.
Sejumlah kanopi fasilitas pejalan kaki di kawasan Bandara Supadio roboh akibat dihantam angin kencang.
BACA JUGA: Pertama Kali, Ekspor Tepung Kratom Langsung dari Bandara Supadio Pontianak ke Belanda
Selain itu satu tiang lampu penerangan jalan di area parkir mobil bandara juga rusak.
Kepala Subseksi Penerangan Masyarakat Polres Kubu Raya Aipda Ade Surdiansyah mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada pukul 11.00 WIB.
BACA JUGA: Cuaca Ekstrem Masih Mengancam, Puan Ingatkan Pemerintah Siapkan Infrastruktur Siaga Bencana
"Akibat cuaca ekstrem hujan disertai angin kencang, fasilitas penunjang Bandara Supadio yang rusak adalah kanopi untuk pejalan kaki dengan panjang kanopi yang rusak sekitar 50 meter dan satu tiang lampu penerangan jalan yang berada di area parkir mobil," katanya di Sungai Raya, Kubu Raya, Kalbar.
Ade Surdiansyah menambahkan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
BACA JUGA: Wajah Rusak Gegara Perawatan Ekstrem, Maria Vania Sampai Takut Keluar Rumah
Selain itu, lanjut dia, tidak ada kerusakan pada kendaraan pengguna fasilitas Bandara Supadio.
"Robohnya kanopi serta tiang penyangga, serta satu tiang lampu penerangan jalan tersebut, tidak mengakibatkan jatuhnya korban jiwa maupun kerusakan pada kendaraan pengguna fasilitas bandara. Kejadian ini hanya menyebabkan kerugian materiel dengan estimasi puluhan juta rupiah,” ungkapnya.
Dia mengimbau masyarakat untuk senantiasa waspada karena saat ini Kalbar khususnya Kubu Raya diprediksi masih akan dilanda cuaca ekstrem.
"Saat ini personel Polsekwas Bandara Internasional Supadio bersama stakeholder melakukan evakuasi pembersihan puing-puing kanopi, agar tidak membahayakan bagi pengguna fasilitas Bandara Internasional Supadio," ujarnya.
Ade menambahkan, untuk semua masyarakat yang menggunakan fasilitas bandara agar lebih berhati-hati mengingat cuaca yang kurang bersahabat dan juga untuk mematuhi segala aturan yang berlaku di kawasan Bandara Internasional Supadio. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi