Curanmor Ini Melarikan Diri, Polisi Langsung Tembak di Kaki, Perut dan Dada

Minggu, 21 Juni 2015 – 22:30 WIB

jpnn.com - KIJANG - Warga Kolong Enam, Kelurahan Kijang Kota, Agustia Rafik 38 dihadiahi tiga timah panas oleh Buser Polsek Bintan Timur karena melarikan diri saat diinterogasi penyidik terkait curanmor di Mapolsek Bintan Timur, Sabtu (20/6) sekitar pukul 08.00 WIB.

"Tersangka melarikan diri. Tim Buser sempat memberikan tembakan peringatan tapi tersangka tetap kabur. Tim Buser akhirnya melumpuhkannya dengan timah panas," ujar saksi mata di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Gagan saat di konfirmasi di Kijang.

BACA JUGA: Ditinggal Beribadah, Uang dan HP Total Rp 15 Juta Raib Digasak Maling

Tersangka mengaku mencuri Honda Beat merah BP 4983 BI milik tetangganya, Inarno 40, Sabtu (20/6) sekitar pukul 5.00 WIB karena desakan ekonomi. Pasalnya, tersangka harus mendapatkan uang puluhan juta rupiah untuk membiayai pengobatan sang istri di Malaysia.

Namun, naasnya aksi tersangka ini dapat tercium oleh Inarno yang melaporkan motornya hilang dari parkiran di depan rumahnya. 

BACA JUGA: Dishub Diminta Cabut Trayek Armada Sopir Angkot Pemerkosa Penumpang

Tim Buser yang menerima laporan langsung terjun ke TKP untuk mencari tahu keberadaan tersangka. Berselang satu jam tepatnya pukul 8.00 WIB akhirnya tersangka berhasil dibekuk di kediamannya dan langsung digelandang ke Mapolsek Bintan Timur. 

Saat menjalani interogasi tiba-tiba tersangka meminta izin untuk membuang air ludah disaat itulah dimanfaatkan tersangka melarikan diri dengan meloncat pagar belakang Mapolsek Bintan Timur hingga bersembunyi di area perkampungan. 

BACA JUGA: Sopir Angkot Bejat! Usai Memerkosa, Turunkan Korban di Lampu Merah

"Tim Buser terpaksa menembak tiga kali ke bagian dada, perut dan paha hingga tersangka tumbang dan tidak sadarkan diri," katanya.

Sementara Kapolsek Bintan Timur, Kompol Razali Udin membenarkan adanya insiden penembakan yang dilakukan Tim Busernya kepada tersangka curanmor yang melarikan diri. 

Penembakan itu dilakukan sesuai prosedur karena sebelum menembak kaki tersangka. 

Kasat Reskrim, AKP Andri Kurniawan mengakui bahwa kondisi tersangka saat ini sudah membaik karena ketika dihadiahi timah panas, tersangka langsung di rawat di RSUP Kepri. 

Jadi melihat kondisi tersangka telah membaik, dapat dipastikan Minggu (21/6) pihak kepolisian sudah bisa melakukan penahanan terhadap tersangka.

"Nama pelaku Agustia Rafik dan sudah ditetapkan sebagai tersangka dan saat ini sudah ditahan," katanya. (ary/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Ciduk Sopir Angkot Pemerkosa Penumpang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler