Curhat Bek PSM Makassar usai Sukses Raih Semua Gelar

Minggu, 11 Agustus 2019 – 09:36 WIB
Tembakan yang dilepaskan winger Persebaya Osvaldo Haay (tengah) coba diadang oleh bek PSM Makassar Abdul Rahman Sulaeman (kiri) pada laga di Stadion Andi Mattalatta, Matoangin. Foto: Persebaya

jpnn.com, MAKASSAR - Bek PSM Makassar Abdul Rahman Sulaeman menjadi salah satu pemain yang paling bahagia ketika timnya merebut gelar Piala Indonesia 2018.

Sejak berkarier sebagai pemain profesional pada 2006 lalu, dia sudah merasakan semua gelar kompetisi yang ada di Indonesia.

BACA JUGA: Borneo FC vs PSM Makassar: Jaga Rekor, Jangan Sampai Tekor!

Dia meraih gelar pertama ketika mengantarkan Semen Padang menjadi juara Indonesia Premier League edisi 2011-2012.

BACA JUGA: Borneo FC vs PSM Makassar: Jaga Rekor, Jangan Sampai Tekor!

BACA JUGA: KPSN Bakal Bantu PSBL Perjuangkan Match Fee Piala Indonesia

Setahun kemudian, dia hijrah ke Sriwijaya FC. Di sana, dia membawa Sriwijaya FC meraih gelar Inter Island Cup 2012.

Gelar lainnya diraih pemain 31 tahun tersebut bersama Persib Bandung.

BACA JUGA: Leg Kedua Final Piala Indonesia Ditunda, Jadwal PSM Makin Sibuk

Bergabung dengan Maung Bandung pada 2013, dia ikut menikmati gelar Indonesia Super League 2014.

Setehun kemudian, Abdur Rahman mengantarkan Persib mengangkat trofi Piala Presiden.

Setelah puasa gelar selama empat tahun, Abdul Rahman kembali meraih trofi bersama PSM di ajang Piala Indonesia.

Namun, dari sekian banyak trofi yang diraih, juara bersama PSM menjadi yang paling spesial.

”Tentu rasanya sangat berbeda. Sebab, ini tempat kelahiran saya. Jadi, saya sangat bahagia bisa memberikan juara untuk kampung halaman sendiri,” ucap pemain bernomor punggung 28 tersebut.

Abdul Rahman pun sempat terharu saat diarak keliling Kota Makassar pada Rabu (7/8).

”Senang karena melihat suporter bahagia karena sudah 19 tahun lamanya PSM belum pernah juara lagi di kompetisi nasional,” tuturnya.

 Abdul Rahman mengaku masih ingin menikmati gelar lagi bersama PSM. Dia mengincar gelar AFC Cup tahun depan.

“Doakan saja agar tercapai,” katanya. (nia/bas)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Persija Sebut Soal Etika Kepemimpinan Wasit Final Piala Indonesia


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler