jpnn.com, JAKARTA - Cockpit Voice Recorder (CVR) pesawat Lion Air PK-LQP yang jatuh di perairan Tanjung Karawang pada akhir Oktober 2018 telah berhasil ditemukan oleh Tim Penyelam TNI Angkatan Laut gabungan dari Komando Pasukan Katak (Kopaska) dan Dinas Penyelamatan Bawah Air Komando Armada Kawasan Barat (Dislambair Koarmabar) Senin (14/1) pagi.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi tim penyelam TNI yang berhasil menemukan CVR tersebut.
BACA JUGA: Ada Lowongan Kerja Sebagai Staf Lion Air di India, Penipuan?
“Saya juga mengucapkan terima kasih atas upaya yang tidak kenal lelah seluruh tim yang terlibat dalam upaya pencarian ini,” ujar Budi di Jakarta.
Menurut Budi, penemuan ini merupakan langkah baik yang diharapkan bisa menjadi kunci penyebab jatuhnya pesawat Lion Air JT-610.
BACA JUGA: CVR Lion Air JT-610 Ditemukan
Untuk itu mantan dirut AP II ini meminta kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk segera menyelidiki data rekaman suara yang ada di CVR.
“Saya berharap KNKT bisa bergerak cepat untuk mengambil langkah penyelidikan CVR. Kami berharap nantinya KNKT dapat segera memberikan rekomendasi dari hasil penyelidikan ini. Tentunya ini ditunggu semua pihak untuk langkah evaluasi berikutnya," kata Budi.
BACA JUGA: Bagasi Berbayar Picu Wisatawan Enggan Belanja Oleh-oleh
"Kami semua berharap KNKT dapat segera mengungkap penyebab terjadinya kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 ini," imbuh dia.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mulai Hari Ini Citilink Hapus Bagasi Gratis
Redaktur & Reporter : Yessy