Daerah ini Masih Kekurangan Ribuan Surat Suara Pemilu 2024

Selasa, 30 Januari 2024 – 21:04 WIB
Bawaslu Papua Barat Daya saat melakukan monitoring ke gudang logistik KPU Kabupaten Sorong, Senin (29/1/2024) (ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu)

jpnn.com - SORONG - Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya masih kekurangan surat suara yang akan digunakan pada pelaksanaan pemungutan suara Pemilu 2024, 14 Februari mendatang.

Jumlahnya lumayan banyak. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Papua Barat Daya mencatat kekurangan mencapai 1.776 surat suara.

BACA JUGA: Warga Jakarta Bersatu Pilih Ganjar Karena Merakyat dan Sederhana

Baik itu surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPD, DPRD provinsi maupun DPRD kabupaten.

"Kami sudah melakukan monitoring ke gudang logistik KPU Kabupaten Sorong. Ternyata ada kekurangan surat suara sebanyak 1.776 lembar," ujar anggota Bawaslu Papua Barat Daya Zatriawati di Sorong, Selasa (30/1).

BACA JUGA: Mahfud MD Diterima Jadi Keluarga Besar Ponpes Babakan Ciwaringin Cirebon

Dia mengatakan Bawaslu bertugas sebagai pengawas pelaksanaan pemilu.

Karena itu, Bawaslu bertanggung jawab memastikan seluruh kebutuhan logistik terpenuhi tanpa adanya kekurangan, demi mendukung proses Pemilu 2024 berjalan lancar, aman dan tertib.

BACA JUGA: Tegas, KPU Mengingatkan Jajaran Jangan Pernah Memotong Hak Petugas KPPS

Kekurangan 1.776 surat suara terdiri dari pemilihan presiden dan wakil presiden sebanyak 867 lembar.

Kekurangan surat suara untuk pemilihan DPR RI berjumlah 318 lembar, DPD RI 218 lembar, DPRD provinsi 150 lembar dan DPRD Kabupaten berjumlah 223 lembar.

"Kami juga menemukan adanya kekurangan formulir hasil untuk pemilihan presiden dan wakil presiden sebanyak 378 gulungan dari kebutuhan 520 gulungan," ucapnya.

Zatriawati menegaskan logistik sudah harus sampai minimal satu minggu sebelum distribusi ke tempat pemungutan suara (TPS).

"Karena surat suara itu sudah harus ada di TPS satu hari sebelum pemilihan berlangsung," katanya.

Dia kembali menegaskan bahwa tugas Bawaslu memastikan seluruh logistik tiba sesuai jadwal, kemudian seluruh kebutuhan logistik terpenuhi tanpa adanya kekurangan.

Berkaitan dengan itu dia pun telah menyampaikan kondisi kekurangan tersebut kepada KPU RI saat melakukan monitoring ke Provinsi Papua Barat Daya.

Selain itu, kebutuhan ini telah ditanggapi serius oleh KPU setempat dengan melakukan klaim terhadap kondisi kekurangan itu ke KPU RI melalui aplikasi. (Antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... AKBP Budi Setiyono Ingatkan Petugas KPPS Agar Netral dan Bertindak Profesional


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler