jpnn.com, JAKARTA - Daewoong Pharmaceutical telah menyelesaikan Daewoong Global DDS (Drug Delivery System) Training Program ketiga, pada Juli lalu.
Ada 13 mahasiswa pascasarjana jurusan farmasi yang ikut serta.
BACA JUGA: Daewoong Pharmaceutical Buka Lowongan Pekerjaan, Simak Informasinya di Sini
Program tersebut bertujuan mencetak sumber daya manusia (SDM) farmasi kelas global.
Daewoong Global DDS Training Program dirancang untuk memilih mahasiswa magister/doktoral dari jurusan farmasi dan dilakukan pembinaan.
BACA JUGA: Daewoong Pharmaceutical Merilis Obat GERD di Indonesia
Program itu memberikan mereka kesempatan meneliti dengan praktisi penelitian selama empat bulan di research & development (R&D) Daewoong Pharmaceutical di Yongin, Korsel.
Kepala pusat pengembangan produk baru Daewoong Pharmaceutical Kim Kwan-young mengatakan Daewoong Global DDS Program terus berkembang, dari membina kekuatan industri farmasi Indonesia hingga mempromosikan penelitian bersama.
BACA JUGA: GIIAS 2022, Sedan Roadster Hingga SUV Premium Memenuhi Booth Mazda
“Di luar ras, bangsa, usia, dan jenis kelamin, kami akan memperluas kolaborasi terbuka sehingga para peneliti global dapat bekerja sama untuk mengembangkan obat yang aman dan nyaman berdasarkan teknologi farmasi yang unggul,” ucap dia dalam siaran pers, Jumat (12/8).
Menurut Kim, Daewoong Pharmaceutical melaksanakan Daewoong Global DDS Training Program ketiga selama total 17 minggu, dari 1 April hingga 29 Juli.
Sebanyak 13 talenta terpilih itu menerima pelatihan dalam bidang kimia dan bio.
Selama masa pelatihan, mereka berpartisipasi dalam proyek pengembangan teknologi farmasi, kuliah khusus oleh para ahli di bidang teknologi farmasi dan pengembangan obat di Korea.
Selain itu, mereka juga melakukan praktik GMP di pabrik Daewoong Pharmaceutical, serta merasakan program profesional dan kerja praktik.
Mahasiswa yang mencapai hasil sangat baik akan ditawarkan kesempatan kerja di Daewoong Pharmaceutical.
Eza Muthia Silparensi, yang menempuh pendidikan profesi apoteker di Universitas Indonesia, sekaligus lulusan program ketiga mengatakan training tersebut dapat meningkatkan kemampuan dan keahliannya di bidang farmasi.
Daewoong Pharmaceutical berencana melanjutkan program pelatihan bakat farmasi yang sukses dengan memperluas jaringan kolaboratif penelitian akademik antara Pusat Litbang Farmasi Daewoong dan universitas farmasi di Indonesia. (rdo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hari Kedua, Ini 7 Motor Terbaru yang Meluncur di GIIAS 2022
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha