Dahlan Anggap Direksi Merpati Orang Hebat

Meski Punya Beban Utang Rp 6 T

Selasa, 26 Februari 2013 – 11:30 WIB
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan tak tinggal diam melihat kondisi keuangan PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) yang saat ini sedang terpuruk. Dahlan sempat mengumpulkan beberapa Direksi Merpati. Dalam pertemuan tersebut, Dahlan memberi semangat Merpati agar tidak kendur.

"Kemarin saya kumpulkan level manajemen dan atasan Merpati. Dan saya tanya banyak ke mereka, kenapa sampai saat ini Merpati masih bisa terbang. Itu kiat-kiatnya seperti apa?," ujar Dahlan usai rapat di Plaza Mandiri, Jakarta, Selasa (26/2).

Dalam pertemuan itu, direksi Merpati banyak bercerita dari segi pendapatan, sampai persoalan yang tengah dihadapi Merpati. "Mereka hebat, sudah mampu bayar bandara, beli bahan bakar, bayar gaji karyawan dan asuransi meskipun dicicil," paparnya.

Mantan Dirut PLN ini mengakui Merpati saat ini tidak akan mampu bila harus dibebankan membayar hutang Merpati yang lama. "(Merpati) tidak kuat kalau harus membayar hutang dan saya memaklumi itu. Kalau Direksi dibebani bayar hutang yang lama, kan tidak bagus juga. Itu tidak adil," terangnya.

Bahkan dalam pertemuan tersebut, Merpati sempat bertanya soal solusi pembayaran hutang Merpati yang mencapai Rp 6,03 triliun.

"Saya bilang, boleh anda pikirkan, tapi jangan habiskan energi anda untuk itu. Coba pikirkan bayar hutang tanpa bantuan saham dan negara. Pokoknya kalau Merpati masih bisa terbang, menurut saya itu sudah bagus," papar pria yang kerap mengenakan sepatu kets ini.

"Nanti setelah kondisi menajemen sudah membaik dan stabil, serta bisa membuktikan tanpa bantuan pemerintah, ke depan baru dipikirkan cara bayar hutang yang lama," imbuhnya. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Minim, Investasi Pemda untuk Air Bersih

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler