KARAWANG - Selama dua hari, Manteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mendampingi kunjungan kerja (kunker) Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Karawang, Jawa Barat.
Di sela-sela menemani presiden, tiba-tiba seorang ibu menyambangi Dahlan dan membisikkan sesuatu.
Apa yang dibisikkan ibu tersebut pada Dahlan? Menurut Kepala Humas Kementerian BUMN, Faisal Halimi yang juga berada di lokasi, ibu tersebut berbisik mengatakan bahwa ada seorang nelayan bernama Cahyo yang tengah sakit parah dengan kondisi yang memprihatinkan.
"Dia bilang ke Pak Dahlan bahwa ada nelayan yang sedang sakit lumpuh dan tidak bisa bergerak," ucap Faisal pada JPNN, Selasa (16/4).
Tanpa pikir panjang, mantan dirut PLN itu langsung bergegas menuju rumah Cahyo di Desa Sukakerta Karawang, Jawa Barat. Sesampainya di kediaman Cahyo, Dahlan langsung berbincang dan memegang kaki pria berusia 50 tahun itu.
Satu persatu kaki Cahyo diangkat perlahan oleh Dahlan, tapi Cahyo bilang kakinya tidak sakit saat diangkat. Setelah itu, kata Faisal, Dahlan langsung mencarikan dokter agar mengetahui penyakit yang diderita Cahyo.
Setelah diperiksa, pria yang kerap mengenakan sepatu kets ini terus memotivasi Cahyo agar selalu semangat.
Sebelumnya Cahyo sudah pernah dibawa ke rumah sakit, namun ia minta segera pulang lantaran memikirkan biayanya. "Karena tidak ada biaya, beliau tidak betah berlama-lama di rumah sakit," jelas Faisal.
Mendengar cerita Cahyo, Dahlan langsung membantu biaya berobat agar ayah empat orang anak itu segera pulih. Apalagi, Cahyo adalah tulang punggung keluarga.
Mendapat bantuan tersebut, Cahyo dan keluarga mengucap syukur dan berterimakasih atas kesediaan Dahlan meluangkan waktu di sela-sela menemani presiden. "Terimakasih banyak atas bantuannya, semoga kebaikan Pak Dahlan dibalas oleh Tuhan," ucap Cahyo. (chi/jpnn)
Di sela-sela menemani presiden, tiba-tiba seorang ibu menyambangi Dahlan dan membisikkan sesuatu.
Apa yang dibisikkan ibu tersebut pada Dahlan? Menurut Kepala Humas Kementerian BUMN, Faisal Halimi yang juga berada di lokasi, ibu tersebut berbisik mengatakan bahwa ada seorang nelayan bernama Cahyo yang tengah sakit parah dengan kondisi yang memprihatinkan.
"Dia bilang ke Pak Dahlan bahwa ada nelayan yang sedang sakit lumpuh dan tidak bisa bergerak," ucap Faisal pada JPNN, Selasa (16/4).
Tanpa pikir panjang, mantan dirut PLN itu langsung bergegas menuju rumah Cahyo di Desa Sukakerta Karawang, Jawa Barat. Sesampainya di kediaman Cahyo, Dahlan langsung berbincang dan memegang kaki pria berusia 50 tahun itu.
Satu persatu kaki Cahyo diangkat perlahan oleh Dahlan, tapi Cahyo bilang kakinya tidak sakit saat diangkat. Setelah itu, kata Faisal, Dahlan langsung mencarikan dokter agar mengetahui penyakit yang diderita Cahyo.
Setelah diperiksa, pria yang kerap mengenakan sepatu kets ini terus memotivasi Cahyo agar selalu semangat.
Sebelumnya Cahyo sudah pernah dibawa ke rumah sakit, namun ia minta segera pulang lantaran memikirkan biayanya. "Karena tidak ada biaya, beliau tidak betah berlama-lama di rumah sakit," jelas Faisal.
Mendengar cerita Cahyo, Dahlan langsung membantu biaya berobat agar ayah empat orang anak itu segera pulih. Apalagi, Cahyo adalah tulang punggung keluarga.
Mendapat bantuan tersebut, Cahyo dan keluarga mengucap syukur dan berterimakasih atas kesediaan Dahlan meluangkan waktu di sela-sela menemani presiden. "Terimakasih banyak atas bantuannya, semoga kebaikan Pak Dahlan dibalas oleh Tuhan," ucap Cahyo. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Selama UN, PLN Jamin Listrik Tak Padam
Redaktur : Tim Redaksi