JAKARTA - Salah satu kegemaran Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan adalah membaca novel. Namun meski novel Surat Dahlan sudah diedarkan sejak dua minggu lalu, mantan Bos PLN ini justru belum sempat membaca novel yang mengisahkan tentang dirinya itu itu.
Lalu mengapa Dahlan belum sempat membaca novel setebal 376 halaman itu? "Iya saya belum sempet baca novelnya, karena tadi malam saya baru selesai baca novel Der Alcimis," ujar Dahlan di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (20/2).
Rupanya Dahlan sudah menargetkan dan mengagendakan novel mana saja yang hendak dia baca.
Mantan bos PLN itu terlebih dulu akan membaca novel Moyan, dari Tiongkok dan setelahnya baru membaca novel karangan Khrisna Pabichara itu.
Meski belum sempat membaca novel yang mengisahkan pengalamannya di masa lalu, Dahlan mengacungi jempol sang penulis. Sebab, Khrisna sampai rela melakukan riset ke tempat yang pernah dikisahkan Dahlan dalam novel tersebut.
"Dia hebat sampai melakukan riset jauh-jauh. Dia tidak hanya wawancara saya saja, tapi istri dan orang terdekat saya juga. Secepatnya saya akan baca novel ini," pungkas Dahlan.
Pria yang kerap mengenakan sepatu kets ini pun sempat antusias menceritakan beberapa novel yang pernah dia baca. "Sebelumnya saya juga sudah baca novel Jalak Bukan Jabalay. Itu kisah yang luar biasa. Disitu dikisahkan seorang janda yang pernah jadi Manager Danareksa, dan dia jatuh cinta disitu. Tapi sayangnya ditipu oleh suaminya," tutur pria yang baru saja menjalani operasi cuci otak itu. (chi/jpnn)
Lalu mengapa Dahlan belum sempat membaca novel setebal 376 halaman itu? "Iya saya belum sempet baca novelnya, karena tadi malam saya baru selesai baca novel Der Alcimis," ujar Dahlan di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (20/2).
Rupanya Dahlan sudah menargetkan dan mengagendakan novel mana saja yang hendak dia baca.
Mantan bos PLN itu terlebih dulu akan membaca novel Moyan, dari Tiongkok dan setelahnya baru membaca novel karangan Khrisna Pabichara itu.
Meski belum sempat membaca novel yang mengisahkan pengalamannya di masa lalu, Dahlan mengacungi jempol sang penulis. Sebab, Khrisna sampai rela melakukan riset ke tempat yang pernah dikisahkan Dahlan dalam novel tersebut.
"Dia hebat sampai melakukan riset jauh-jauh. Dia tidak hanya wawancara saya saja, tapi istri dan orang terdekat saya juga. Secepatnya saya akan baca novel ini," pungkas Dahlan.
Pria yang kerap mengenakan sepatu kets ini pun sempat antusias menceritakan beberapa novel yang pernah dia baca. "Sebelumnya saya juga sudah baca novel Jalak Bukan Jabalay. Itu kisah yang luar biasa. Disitu dikisahkan seorang janda yang pernah jadi Manager Danareksa, dan dia jatuh cinta disitu. Tapi sayangnya ditipu oleh suaminya," tutur pria yang baru saja menjalani operasi cuci otak itu. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Para Bupati Tagih Janji Presiden Naikkan Gaji
Redaktur : Tim Redaksi