BOGOR - Setelah memberikan instruksi kepada seluruh direksi perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk mengajar di sekolah asalnya, Menteri BUMN Dahlan Iskan ternyata ingin membuat kapok para direksi itu. Lalu mengapa Dahlan ingin membuat direksi BUMN kapok?
Ternyata, saat Dahlan pertama kali menugaskan seluruh direksi BUMN untuk mengajar, mereka mengaku sempat keberatan lantaran merasa tugas itu tidak mudah.
"Mereka minta, Pak Dahlan tahun ini kami ngajar tingkat SMA saja, biar lebih mudah sedikit mengajarnya," ujar Dahlan saat memberikan sambutan dalam acara memperingati hari Kebangkitan Nasional di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Selasa (21/5).
Mereka menilai tingkat kesulitan mengajar di SD atau SMP lebih besar bila dibanding mengajar di tingkat SMA.
Untuk itu, tahun yang akan datang, mantan dirut PLN ini menegaskan para direksi BUMN tidak boleh menolak untuk mengajar tingkat SD dan SMP.
"Tahun depan, mereka harus mau mengajar tingkat SD atau SMP, biar mereka kapok dan tahu bahwa mengajar itu bukan hal yang mudah," pungkas Dahlan. (chi/jpnn)
Ternyata, saat Dahlan pertama kali menugaskan seluruh direksi BUMN untuk mengajar, mereka mengaku sempat keberatan lantaran merasa tugas itu tidak mudah.
"Mereka minta, Pak Dahlan tahun ini kami ngajar tingkat SMA saja, biar lebih mudah sedikit mengajarnya," ujar Dahlan saat memberikan sambutan dalam acara memperingati hari Kebangkitan Nasional di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Selasa (21/5).
Mereka menilai tingkat kesulitan mengajar di SD atau SMP lebih besar bila dibanding mengajar di tingkat SMA.
Untuk itu, tahun yang akan datang, mantan dirut PLN ini menegaskan para direksi BUMN tidak boleh menolak untuk mengajar tingkat SD dan SMP.
"Tahun depan, mereka harus mau mengajar tingkat SD atau SMP, biar mereka kapok dan tahu bahwa mengajar itu bukan hal yang mudah," pungkas Dahlan. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... APIP Diminta Ikuti Cara Irjen Kemendikbud
Redaktur : Tim Redaksi