KARAWANG-Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Pasundan Ekspres ke-5 bersama Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lodaya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan akan ikut serta memeriahkan kegiatan "Ngaruwat Kutatandingan".
Kepala Kantor Cabang Karawang Pasundan Ekspres (Grup JPNN), Ade Kosasih mengatakan, menjelang kegiatan rangkaian acara "Ngaruwat Kutatandingan", pada Sabtu (23/3) nanti, kemeriahannya tidak hanya akan diwarnai dalam bentuk pagelaran. seni tari jaipong ataupun wayang golek. Melainkan akan diisi oleh kegiatan komunitas ofroder.
"Sebanyak 600 individu ofroder akan memeriahkan kegiatan ngaruwat kutatandingan. Pembukaan star ofroder akan diawali di stadion Singaperbangsa pada sabtu besok. Dan insya Allah, kegiatan ini akang langsung dibuka Bupati H Ade Swara sekitar pukul 8 pagi," ujarnya, Kamis (21/3).
Selain itu, lanjutnya, kemeriahan "ngaruwat kutatandingan" juga akan diwarnai kegiatan penanaman pohon oleh Perhutani serta Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) se Jawa Barat. "Kemeriahan kegiatan ini pertama kali kita gelar di Karawang. Karena bukan hanya melibatkan masyarakat umum Karawang, melainkan peserta LMDH se Jawa Barat," terangnya.
Pada sabtu siang, lanjutnya, berbagai rangkaian kemeriahan kegiatan juga akan digelar oleh LMDH sendiri. Karena selain penanaman pohon dan berbagai pagelaran seni daerah, lanjutnya, di lokasi ngaruwat juga akan dilakukan lokakarya LMDH.
"Kegiatan ini bersifat terbuka bagi masyarakat umum. Karena goal dari kegiatan ini adalah untuk merumuskan rencana pembangunan Karawang ke depan yang akan menjadi kota metropolitan, dengan cara melibatkan masyarakat secara langsung," imbuhnya.
Sementara pada sabtu malam minggu, masih dikatakan Ade, rangkaian kemeriahannya akan dilanjutkan dengan kegiatan inti ngaruwat kutatandingan serta ngawangkong jeung inohong. Yaitu dengan cara menghadirkan beberapa tokoh mantan jenderal, Perhutani Jawa Barat, Ketua DPRD Karawang, Bupati dan Wakil Bupati Karawang, serta beberapa anggota dewan lainnya.
"Insya Allah, Abah (Dahlan Iskan,Red) juga akan hadir diacara inti ngaruwat kutatandingan. Nanti disana masyarakat bisa ngawangkong jeung inohong atau berdialog langsung dengan beliau. Insya Allah, beberapa tamun undangan terhormat lainnya seperti Gubernur Jawa Barat, Bupati Subang serta Bupati Purwakarta juga akan turut terlibat dalam kegiatannya," katanya.
Sementara itu, Ketua LSM Lodaya, Nace Permana menambahkan, bahwa kegiatan ngaruwat kutatandingan akan ditutup dengan kemeriahan pagelaran wayang golek. Ditegaskannya, dalam kemeriahan kegiatan ini masyarakat umum bisa terlibat hadir langsung memeriahkan kegiatannya.
"Kegiatan ini adalah untuk mencetak dalam sejarah pembangunan di Karawang, bahwa ke depan saat Karawang sudah menjadi kota metropolis, maka masyarakat asli Karawang tidak boleh lagi hanya menjadi penonton. Karena ke depan, mauu dibuat seperti apaa Karawang, semuanya tergantung dari diri kita yang akan memulainya," tandasnya.(use/lsm)
Kepala Kantor Cabang Karawang Pasundan Ekspres (Grup JPNN), Ade Kosasih mengatakan, menjelang kegiatan rangkaian acara "Ngaruwat Kutatandingan", pada Sabtu (23/3) nanti, kemeriahannya tidak hanya akan diwarnai dalam bentuk pagelaran. seni tari jaipong ataupun wayang golek. Melainkan akan diisi oleh kegiatan komunitas ofroder.
"Sebanyak 600 individu ofroder akan memeriahkan kegiatan ngaruwat kutatandingan. Pembukaan star ofroder akan diawali di stadion Singaperbangsa pada sabtu besok. Dan insya Allah, kegiatan ini akang langsung dibuka Bupati H Ade Swara sekitar pukul 8 pagi," ujarnya, Kamis (21/3).
Selain itu, lanjutnya, kemeriahan "ngaruwat kutatandingan" juga akan diwarnai kegiatan penanaman pohon oleh Perhutani serta Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) se Jawa Barat. "Kemeriahan kegiatan ini pertama kali kita gelar di Karawang. Karena bukan hanya melibatkan masyarakat umum Karawang, melainkan peserta LMDH se Jawa Barat," terangnya.
Pada sabtu siang, lanjutnya, berbagai rangkaian kemeriahan kegiatan juga akan digelar oleh LMDH sendiri. Karena selain penanaman pohon dan berbagai pagelaran seni daerah, lanjutnya, di lokasi ngaruwat juga akan dilakukan lokakarya LMDH.
"Kegiatan ini bersifat terbuka bagi masyarakat umum. Karena goal dari kegiatan ini adalah untuk merumuskan rencana pembangunan Karawang ke depan yang akan menjadi kota metropolitan, dengan cara melibatkan masyarakat secara langsung," imbuhnya.
Sementara pada sabtu malam minggu, masih dikatakan Ade, rangkaian kemeriahannya akan dilanjutkan dengan kegiatan inti ngaruwat kutatandingan serta ngawangkong jeung inohong. Yaitu dengan cara menghadirkan beberapa tokoh mantan jenderal, Perhutani Jawa Barat, Ketua DPRD Karawang, Bupati dan Wakil Bupati Karawang, serta beberapa anggota dewan lainnya.
"Insya Allah, Abah (Dahlan Iskan,Red) juga akan hadir diacara inti ngaruwat kutatandingan. Nanti disana masyarakat bisa ngawangkong jeung inohong atau berdialog langsung dengan beliau. Insya Allah, beberapa tamun undangan terhormat lainnya seperti Gubernur Jawa Barat, Bupati Subang serta Bupati Purwakarta juga akan turut terlibat dalam kegiatannya," katanya.
Sementara itu, Ketua LSM Lodaya, Nace Permana menambahkan, bahwa kegiatan ngaruwat kutatandingan akan ditutup dengan kemeriahan pagelaran wayang golek. Ditegaskannya, dalam kemeriahan kegiatan ini masyarakat umum bisa terlibat hadir langsung memeriahkan kegiatannya.
"Kegiatan ini adalah untuk mencetak dalam sejarah pembangunan di Karawang, bahwa ke depan saat Karawang sudah menjadi kota metropolis, maka masyarakat asli Karawang tidak boleh lagi hanya menjadi penonton. Karena ke depan, mauu dibuat seperti apaa Karawang, semuanya tergantung dari diri kita yang akan memulainya," tandasnya.(use/lsm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebulan, DBD Rengut 3 Balita
Redaktur : Tim Redaksi