JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan meminta PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero tak gentar untuk menerapkan sistem E-ticketing. Dahlan menyadari sistem ini tidak mudah diterapkan dan disosialisasikan pada masyarakat. Sehingga wajar bila banyak menemui kendala yang harus dibenahi.
"KAI luar biasa, karena sudah berusaha memoderisasi sistem kereta, semua harus terbiasa pakai kartu. Saya menyadari satu minggu ini banyak masyarakat yang kagok dan tidak terbiasa dengan sistem ini," ujar Dahlan di Jakarta, Senin (1/7).
Apapun kendalanya, bekas dirut PLN ini menginstruksikan KAI untuk tetap bertahan sembari memperbaiki hal-hal yang masih belum sempurna. Dahlan bahkan berpesan, jangan sampai hanya karena cibiran satu atau dua orang, KAI ciut.
"Jangan karena satu atau dua orang yang mengeluh di media sosial, twitter atau tv, trus KAI jadi gak berlakukan E-ticketing ini," pintanya.
Menurut Dahlan, sudah waktunya transportasi di Indonesia berubah lebih maju dan lebih baik lagi.
Di samping itu, pria yang pernah melakukan cuci otak ini meminta semua pihak terkait agar sama-sama membantu KAI mensukseskan sistem E-ticketing ini.
"Permintaan saya pada Telkom tolong sistemnya diperbaiki lagi, supaya gak ada masyarakat yang komplain macet di gate masuk atau keluar. Saya juga sudah minta Dirut PT Len untuk benahi persinyalan," pungkas Dahlan. (chi/jpnn)
"KAI luar biasa, karena sudah berusaha memoderisasi sistem kereta, semua harus terbiasa pakai kartu. Saya menyadari satu minggu ini banyak masyarakat yang kagok dan tidak terbiasa dengan sistem ini," ujar Dahlan di Jakarta, Senin (1/7).
Apapun kendalanya, bekas dirut PLN ini menginstruksikan KAI untuk tetap bertahan sembari memperbaiki hal-hal yang masih belum sempurna. Dahlan bahkan berpesan, jangan sampai hanya karena cibiran satu atau dua orang, KAI ciut.
"Jangan karena satu atau dua orang yang mengeluh di media sosial, twitter atau tv, trus KAI jadi gak berlakukan E-ticketing ini," pintanya.
Menurut Dahlan, sudah waktunya transportasi di Indonesia berubah lebih maju dan lebih baik lagi.
Di samping itu, pria yang pernah melakukan cuci otak ini meminta semua pihak terkait agar sama-sama membantu KAI mensukseskan sistem E-ticketing ini.
"Permintaan saya pada Telkom tolong sistemnya diperbaiki lagi, supaya gak ada masyarakat yang komplain macet di gate masuk atau keluar. Saya juga sudah minta Dirut PT Len untuk benahi persinyalan," pungkas Dahlan. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KAI Sarankan Pengguna KRL Gunakan Tiket Berlangganan
Redaktur : Tim Redaksi