Dahlan Iskan Yakin BUMN Bisa Bangun Lebih Cepat

Selasa, 03 Desember 2013 – 12:32 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengaku miris bila melihat banyaknya proyek pembangunan infrastruktur yang tak kunjung berjalan. Padahal, pembangunan itu dibuat demi kepentingan masyarakat. Untuk itu Dahlan menginstruksikan agar BUMN mengambilalih tugas tersebut.

"BUMN akan ambil kendali, apa yang tidak bisa dikelola pemerintah maka kita akan ambil," ujar Dahlan saat menjadi pembicara di acara Seminar Komite Ekonomi Nasional (KEN) di Golden Ballroom The Sultan Hotel Jakarta, Selasa (3/12).

BACA JUGA: Kredit Sindikasi Bank DKI Menurun

Dengan cara itu, Dahlan ingin menunjukkan bahwa BUMN saat ini bisa lebih unggul untuk mengerjakan proyek infrastruktur. Saat ini, Dahlan tengah mengenjot semangat perusahaan pelat merah agar selalu percaya diri untuk mengarap proyek dengan jangka waktu yang cepat.

"Kelemahan kita (Indonesia-red) itu diinfrastruktur, karena itu kita (BUMN-red) akan all out di situ. Misalnya setelah kita bangun jalan tol di Bali yang selesai hanya dalam waktu 12 bulan, dari situ mulai timbullah rasa percaya diri bahwa BUMN bisa. Kita ingin buktikan bahwa BUMN bisa bangun lebih cepat. Itu semuanya bisa dilakukan asal lewat satu tangan saja yaitu BUMN," bebernya.

BACA JUGA: Pertamina Gandeng PTTEP Akuisisi Blok Pangkah

Melihat kesuksesan pembangunan tol Bali, maka itu Dahlan berkeinginan agar BUMN kroyokan mengerjakan tol di atas laut Jakarta-Surabaya, yang saat ini sedang dilakukan uji kelayakan pembangunan.

"Tol Surabaya-Jakarta itulah jalan tercepat yang bisa ditempuh masyarakat saat ini, karena proyek Trans Jawa enggak tahu kapan akan jadinya. Itu kendalanya cukup besar, masalah izin dan sebagainya" sebutnya.

BACA JUGA: Jamsostek Diminta Tak Hanya Pikirkan Laba

Karenanya, pria asal Magetan ini berharap agar rencana pembangunan tol di atas laut Jakarta-Surabaya bisa berjalan tanpa kendala. "Semoga nanti izinnya bisa dapat, supaya BUMN bisa cepat kerja dan selesaikan pembangunan tol Surabaya-Jakarta," tukas mantan Dirut PLN ini. (chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penerbangan Perdana ATR 72-600 Denpasar-Labuan Bajo-Bima


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler