Jamsostek Diminta Tak Hanya Pikirkan Laba

Senin, 02 Desember 2013 – 20:58 WIB

jpnn.com - ‪JAKARTA -  Keuntungan besar yang dicapai Jamsostek hingga mendapat penghargaan Good Corporate Governance (GCG) mendapat kritikan dari beberapa pihak. Salah satunya datang dari Anggota Komisi IX DPR RI Poempida Hidayatulloh. Menurutnya, keuntungan besar itu belum berbanding lurus dengan manfaat yang diterima pekerja.‬

‪"Keuntungannya besar tapi belum memberi manfaat besar terhadap pekerja. Menurut saya ini hanya seremonial, termasuk penghargaan GCG itu," kata Poempida Senin (2/12).‬

BACA JUGA: Penerbangan Perdana ATR 72-600 Denpasar-Labuan Bajo-Bima

‪Poempida menegaskan, sebaiknya dengan dana kelolaan yang sangat besar, Jamsostek memikirkan cara bagaimana uang yang besar itu memberi efek bagi ekonomi dan kesejahteraan pekerja.‬

‪"Seharusnya direksi Jamsostek berpikir bagaimana memutar uang demi kesejahteraan pekerja. Sebab, Jamsostek juga menyangkut aspek sosial bukan hanya urusan klaim," kata dia.‬

BACA JUGA: Akuisisi Axis, XL Kantongi Restu Kominfo

‪Poempida mengingatkan, sebaiknya keuntungan sebesar-besarnya bukan merupakan tujuan utama pendirian PT Jamsostek (persero). Tapi, sebagaimana diamanatkan PP 36 Tahun 2005, tujuan utamanya adalah memberikan pelayanan kepada peserta Jamsostek.‬ Jadi, tidak begitu pas jika direksi hanya memberikan informasi tentang keuntungan finansial perusahaan. 

‪Politisi PDIP Rieke Diah Pitaloka juga meminta Jamsostek bisa lebih terbuka dalam berbagai masalah sekaligus lebih menyelesaikan masalah-masalah yang berkaitan dengan pekerja termasuk masalah outsorcing alias tenaga alih daya. Jika tidak terbuka, menurut Rieke, Jamsostek layak diaudit. "Sebaiknya Jamsostek diaudit," tegasnya.‬

BACA JUGA: BNI Jual Saham Anak Usaha Rp 4,2 Triliun

‪Sebelumnya, direksi Jamsostek kepada media menyebut hingga Oktober 2013 telah menghimpun dana kelolaan  sekitar Rp148 triliun, atau 99,32% dari target sebesar Rp 149 triliun. (mas/jpnn)‬

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bursa Waspadai Data Makroekonomi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler