Dahlan : Orang Muda dan Perempuan untuk Direksi BUMN

Kamis, 26 April 2012 – 03:23 WIB

JAKARTA - Terobosan demi terobosan terus dilakukan di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kali ini, terkait dengan jajaran direksi BUMN yang bakal diisi wajah-wajah baru dari kalangan muda dan perempuan.

Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan, saat ini dirinya tengah menyusun strategi agar orang-orang muda dan perempuan bisa lebih banyak masuk di jajaran direksi. "Saya akan buka peluang bagi anak muda dan perempuan agar bisa maju, hadir di BOD (board of director, Red)," ujarnya, Rabu (25/4).

Menurut Dahlan, wajah BUMN harus disegarkan dengan munculnya sosok-sosok muda dan perempuan. Dia menyebut, kehadiran sosok muda diperlukan untuk mendorong munculnya ide-ide kreatif dan inovatif. Adapun sosok perempuan diperlukan untuk memberikan sentuhan ide-ide feminim. "Saya yakin, hadirnya sosok muda dan perempuan ini bisa meningkatkan kinerja BUMN," katanya.

Dahlan mengatakan, selama ini terdapat fakta bahwa beberapa BUMN sulit maju dan bersaing dengan swasta, karena jajaran direksinya dipenuhi oleh orang-orang tua yang sudah tidak lagi memiliki semangat dan ide-ide segar layaknya anak muda. "Kalau BUMN dipimpin orang yang sudah di atas 50 tahun, itu kecenderungannya tidak bergerak," ucapnya.

Kondisi tersebut, lanjut Dahlan, banyak terjadi di pabrik-pabrik gula milik BUMN. Akibat dipimpin oleh orang-orang tua, jalannya perusahaan menjadi lamban dan miskin inovasi, sehingga justru merugi. "Karena itu, saya minta agar posisi kepala pabrik bisa diisi oleh orang muda," ujarnya.

Dorongan Dahlan untuk memunculkan sosok-sosok muda di BUMN pun sudah berjalan. Misalnya, agar BUMN memilih sosok-sosok muda potensial di perusahaan. Sosok muda tersebut kemudian ikut diajak dalam pertemuan-pertemuan antara direksi dengan menteri BUMN. Langkah tersebut merupakan strategi menyiapkan regenerasi internal BUMN.

Sementara itu, komitmen Dahlan mendorong naiknya sosok perempuan di jajaran direksi BUMN, dibuktikan dengan adanya beberapa srikandi yang duduk di posisi puncak BUMN maupun posisi penting di lingkungan Kementerian BUMN. (owi)



Srikandi BUMN :

Karen Agustiawan (Dirut PT Pertamina) Jusabella Sahea (Dirut PT Pelni) Intan Abdams Katoppo (Dirut PT Hotel Indonesia Natour) Dwijanti Tjahjaningsih (Deputi Menteri BUMN)
Sumber : Kementerian BUMN
BACA ARTIKEL LAINNYA... BBM Tak Dinaikkan, Raskin Tak Dibagikan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler