Dahlan Setuju Penyelundup BBM ke Luar Negeri Ditangkapi

Sabtu, 07 Juni 2014 – 01:50 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Kabar tindakan tegas Bea Cukai di Kepulauan Riau menggagalkan upaya penyelundupan minyak mentah milik Pertamina ke luar negeri sudah sampai ke  Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan. Menanggapi permasalahan itu, Dahlan menegaskan bahwa siapapun pelakunya harus ditangkap.

"Ya tangkap saja (pelakunya)," seru Dahlan di kantornya, Jalan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (6/6).

BACA JUGA: Pastikan Minyak Pertamina Tak Diselundupkan ke Luar Negeri

Mengenai adanya dugaan pihak internal Pertamina atau luar yang terlibat, Dahlan tak mau berprasangka. Yang pasti, mantan Dirut PLN itu menekankan bahwa siapapun pelaku penyelundupan  harus segera dicari tahu dan diungkap.

"Saya tidak tahu ada yang main atau tidak. Ya tangkap saja," tegasnya.

BACA JUGA: Harga Emas Turun, Pembeli Meningkat

Sebelumnya, Bea dan Cukai Kepulauan Riau, bersama dengan Kepolisian dan Satgas BBM menangkap MT Jelita Bangsa di perairan sebelah utara Pulau Karimun Kecil di Kepulauan Riau. Kapal itu ditangkap pada Selasa (3/6) dini hari setelah bertolak dari Pelabuhan Duri di Riau.

Menurut Kepala Pusdik Reksrim Polri, Kombes Pol Alex Sampe,tangkapan itu merupakan yang terbesar sepanjang sejaran Indonesia. Sebab, dari MT Jelita Bangsa saja diamankan 59.888 metrik ton BBM. Sedangkan sekitar 650 ribu ton diduga sudah dijual ke kapal-kapal lain yang juga berhasil diamankan.

BACA JUGA: Membandel, Pengusaha SPBU Bisa Disanksi Pemutusan Hubungan Usaha

Minyak mentah tersebut berasal dari sumur Chevron di Dumai yang akan dikirim ke kilang milik Pertamina di Balongan, Jawa Barat. Namun dalam perjalanan, kapal MT Jelita Bangsa dan muatannya dibelokkan ke perairan Malaysia untuk diselundupkan.(chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Puasa, Pertamina Tambah Pasokan Elpiji


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler