jpnn.com, JAKARTA - Mantan Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto - Sandiaga S Uno (BPN Prabowo - Sandi) Dahnil Anzar Simanjuntak mengharapkan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan kesempatan kepada Habib Rizieq Shihab pulang ke Indonesia. Menurut Dahnil, kepulangan Habib Rizieq bisa dimasukkan dalam rekonsiliasi antara Jokowi dan Prabowo.
"Ini pandangan pribadi saya, bila narasi rekonsiliasi politik mau digunakan, agaknya yang paling tepat beri kesempatan kepada Habib Rizieq kembali ke Indonesia," kata Dahnil melalui akun @Dahnilanzar di Twitter, Kamis (4/7).
BACA JUGA: Eriko PDIP: Jokowi dan Prabowo Bisa Ketemu Juli Ini
BACA JUGA: Prabowo Kalah Pilpres, Bagaimana Nasib Habib Rizieq?
Selain itu, Dahnil mengharapkan pada periode pemerintahan mendatang tidak ada lagi kriminalisasi terhadap ulama. Mantan ketua umum Pemuda Muhammadiyah itu juga mengharapkan ulama-ulama yang kritis terhadap pemerintah tidak disudutkan dengan berbagai narasi.
BACA JUGA: Pertemuan Jokowi - Prabowo Sebaiknya Dipercepat
“Setop upaya kriminalisasi, semuanya saling memaafkan. Kita bangun toleransi yang otentik, setop narasi-narasi stigmatisasi radikalis, dan lain-lain," tambah Dahnil.
BACA JUGA: Jokowi - Ma'ruf Bisa Selesaikan Janji Prabowo Pulangkan Habib Rizieq
BACA JUGA: Andre Gerindra Yakini Prabowo Masih Bisa Maju di Pilpres 2024
Sebelumnya Prabowo sempat berjanji jika memenangi Pilpres 2019 akan membawa pulang Habib Rizieq. Seperti diketahui, imam besar Front Pembela Islam (FPI) itu sudah berada di Arab Saudi sejak pertengahan 2017 menyusul kasus hukum yang menjeratnya.(cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KTP PS Viral, Gerindra Ancam Perkarakan Pencatut Prabowo
Redaktur : Tim Redaksi