jpnn.com, MALAYSIA - Produsen mobil asal Malaysia yang sebagian sahamnya dimilik Daihatsu, Perodua akhirnya segera meluncurkan mobil baru Perodua D55L atau Daihatsu Rocky dalam waktu dekat.
Menariknya, Perodua D55L memiliki harga jauh lebih murah dibanding harga Rocky di Jepang.
BACA JUGA: Relaksasi PPnBM, Daihatsu: Bikin Konsumen Menunda Beli Mobil Baru
Di Malaysia D55L dibanderol dengan harga 62.500 Ringgit atau setara Rp216,6 juta hingga 73.400 ringgit atau sekitar Rp254,4 juta.
Dikutip dari Paultan, Minggu (21/2), sementara di Jepang, Daihatsu Rocky hadir dalam tiga varian yakni X, L dan Premium.
BACA JUGA: Ayus Sabyan Berjanji Bakal Segera Selesaikan Kisruh Cinta Segitiganya
Untuk varian L harganya 1,075 juta yen atau setara Rp 231,1 juta, varian X di harga 1,848 juta Yen atau setara Rp225,04 juta dan varian Premium di harga 2,145 juta Yen atau setara Rp283,2 juta.
Tak hanya itu, Daihatsu Rocky di Malaysia juga lebih murah dibanding saudara kembarannya Toyota Raize di Jepang.
BACA JUGA: Pernikahan Vicky Prasetyo Ditunda, Angel Lelga: Drama Baru Dimulai, mau saja Dibodohi
Toyota Raize dijual 1,679 juta Yen atau setara Rp221,7 juta untuk varian X dan 2,282 juta Yen atau setara Rp301,3 juta untuk varian Z.
Toyota Raize dan Daihatsu Rocky merupakan SUV yang memiliki kemiripan dalam teknologi.
Raize dibangun menggunakan platform TNGA (Toyota New Global Architecture), sedangkan Rocky memakai platform DNGA (Daihatsu New Global Architecture).
Kedua mobil tersebut juga memiliki mesin yang indentik yaitu mesin 1.000 cc, 3 silinder turbo yang mengeluarkan tenaga 98 PS pada 6.000 rpm dan torsi 140 Nm pada 2.400-4.000 rpm.
Tidak hanya di Malaysia, kedua mobil itu kabarnya juga akan melantai di pasar Indonesia.
Hal itu diperkuat setelah kedua mobil baru itu sudah terdaftar untuk mendapatkan Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NKJB) di Indonesia.
Dalam peraturan Mendagri Nomor 1 Tahun 2021 tentang NJKB terdapat kode mobil Daihatsu yang belum pernah terlihat yakni A250RS yang merujuk pada Rocky.(ddy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian