Daimler Rencanakan Akhiri Kemitraan dengan Aliansi Renault - Nissan

Senin, 22 April 2019 – 08:24 WIB
Ilustrasi logo Daimler. Foto: Antara

jpnn.com - Kemitraan antara daimler dengan aliansi Renault-Nissan kemungkinan akah berakhir dalam waktu dekat. Dikabarkan, sebagai strategi penghematan biaya perusahaan.

Selama ini, Daimler dengan aliansi Renault-Nissan telah memiliki proyek bersama meliputi proyek Mercedes-Benz X-Class, Nissan Navara, Smart For Four dan Renault Twingo. 

BACA JUGA: Nissan Bakal Pangkas Produksi Sekitar 15 Persen?

BACA JUGA: Kembangkan Truk Otonom, Daimler Akuisisi Torc Robotics

Daimler diketahui memang ingin menargetkan penghematan biaya dan efisiensi sebesar USD 6,75 miliar pada tahun 2021 melalui merek Mercedes-Benz.

BACA JUGA: Dari Cina, Renault City K-ZE Membawa Misi Besar di Pasar Asia

Selain itu, menurut Chief Executive Daimler, Ola Kallenius, lansir Automotive News, perusahaan juga ingin menghemat lebih USD 2,25 miliar dari divisi Daimler Trucks.

Keputusan penghematan biaya juga ternyata berdampak hingga rencana Daimler untuk menguranagi 10.000 pekerja di seluruh perusahaan.

BACA JUGA: Menapaki Sejarah di Edisi Setengah Abad Nissan GT-R

Strategi yang diambil Daimler sedikit banyak dipengaruhi oleh perang dagang, penurunan industri dan meningkatnya biaya pengembangan kendaraan listrik. Dampaknya perusahaan mengalami penurunan pendapatan sebesar 2,25 miliar dolar AS.

Belum ada laporan kapan tepatnya daimler akan mengakhiri kemitraan dengan aliansi Renault-Nissan, hanya saja Daimler memastikan tidak akan memperbarui proyek bersama. (mg8/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Pemegang Saham Nissan Sepakat Melepas Carlos Ghosn


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Daimler   renault   Nissan   perusahaan  

Terpopuler