jpnn.com, BLITAR - Gempa berkekuatan magnitudo 6,7 yang mengguncang Kabupaten Malang, Jawa Timur, rupanya merusak sejumlah ruangan di RSUD Mardi Waluyo, Kota Blitar, Sabtu (10/4).
Informasi itu dibenarkan oleh Wadir Bidang Pelayanan RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar dr Herya Putra.
Bangunan yang terdampak adalah kamar perawatan kelas I ruang cempaka.
"Yang paling parah kamar 11 itu fotonya," kata dr Herya saat dikonfirmasi.
Selain itu, kamar lainnya juga mengalami kerusakan. Plafon dan peralatan listrik di ruang itu runtuh. Beruntung selama kejadian tak ada pasien yang dirawat di kamar 11.
"Yang jelas pas ruangan-ruangan (rusak,red) itu kosong semua," ucap dia.
Dr Herya mengatakan saat kejadian hanya ada beberapa pasien di kamar tiga, ruang cempaka. Kamar itu tak terdampak dan tak mengalami kerusakan.
"Kebetulan kamar tiga ada pasiennya, cuma kena debunya saja, enggak kena material jatuh," ungkap dia.
Usai kejadian, para pasien di sekitar ruang cempaka sudah dievakuasi ke ruangan lain yang lebih aman.
BACA JUGA: Gempa Malang, BMKG: Ada Gempa Susulan, Warga Diimbau Tetap Tenang
Dia memastikan bahwa seluruh pasien tetap aman dan mendapatkan perawatan. Pihak rumah sakit saat ini juga tengah mengecek struktur atap bangunan.
"Kami mengecek struktur bangunan atas. Kami bertanggungjawab, lah, harus clear dan aman," pungkas dr Herya. (mcr12/jpnn)
BACA JUGA: 2 Jenazah Guru Korban Penembakan KKB Dievakuasi ke Toraja
BACA JUGA: KKB Berulah Lagi, Guru Tewas Ditembak di Rumah, DPR: Polri Harus Tambah Personel
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gempa di Malang Terasa Hingga di Surabaya, Pengunjung Mal Lari Berhamburan Menyelamatkan Diri
Redaktur & Reporter : Arry Saputra