Dana BOS Digunakan untuk Kepentingan Pribadi

Sabtu, 21 Juni 2014 – 16:18 WIB

jpnn.com - PEKANBARU  - Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau mencium adanya kejanggalan dalam penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Provinsi Riau.

Dinilai tak tepat sasaran sesuai kegunaannya, tinjauan langsung ke sekolah-sekolah pun dilakukan agar dapat dilakukan pembenahan.
   
Demikian diungkapkan Kepala Disdik Riau, Dwi Agus Sumarno dalam tinjauannya ke Tembilahan, Inhil kemarin. Kunjungan dua hari sejak Kamis (19/6) tersebut khusus meninjau penggunaan dana BOS langsung disekolah-sekolah.
 
 ''Ada ditemukan, BOS yang seharusnya digunakan untuk kepentingan pendidikan siswa, justru dimanfaatkan oknum-oknum sekolah untuk kepentingan pribadi. Kita himpun seluruhnya di Kabupaten/Kota dan akan diberi sangsi jika tidak merubah penggunaannya sesuai aturan,'' kata Dwi seperti diberitakan Riau Pos (Grup JPNN) hari ini.
 
Tinjauan langsung ke lapangan dilakukan Disdik Riau guna meminimalisir penyelewengan penggunaan dana BOS di lapangan. Sehingga pemanfaatannya benar-benar berguna bagi kepentingan pendidikan dalam meningkatkan mutu dan kualitas.
    
Dalam kesempatan kemarin, Dwi didampingi Kabid SMA Disdik Riau, Raja Agustiarman dan beberapa staf. Melalui tinjauan dan melihat langsung laporan dana BOS, diharapkan Kadisdik pembenahan dapat dilakukan sedari awal.
   
''Sehingga anggaran yang disediakan dalam hal penunjang pendidikan benar-benar termanfaatkan di Riau ini. Jadi mari sama-sama kita benahi agar tepat sasaran,'' jelasnya berharap.
   
Sebelum mengunjungi Inhil, Kadisdik beserta jajaran sudah lebih dulu memantau penggunaan dana BOS di Siak, Inhu, Kuansing dan beberapa kabupaten/kota lagi dipastikan Dwi akan menyusul. Sehingga pengawasan merata dapat dilakukan.(egp)

BACA JUGA: Sekolah Swasta Sepi Pendaftar

BACA ARTIKEL LAINNYA... Janjikan Tambah Tunjangan Sertifikasi Guru


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler