Dana Stimulus Enam Departemen Mulai Jalan

Rabu, 13 Mei 2009 – 14:45 WIB

JAKARTA—Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan pelaksanaan stimulus fiskal 2009 pada beberapa kementerian/lembaga sudah dilaksanakanDari 11 kementerian/lembaga penerima dana stimulus tersebut, hanya enam yang sudah melaksanakannya yaitu Departemen Energi Sumber Daya Mineral (DESDM), Departemen Kesehatan (Depkes), Kementerian Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Menakertrans), Kementerian Koperasi dan UKM (Menkop-UKM), Kementerian Perumahan Rakyat (Menpera), dan Badan Usaha Negara (BUN).

Sedangkan lima departemen lainnya yaitu Departemen Pertanian (Deptan), Departemen Perhubungan (Dephub), Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP), Departemen PU, dan Departemen Perdagangan (Depdag) masih dalam proses.

Sri Mulyani membeberkan, dana stimulus DESDM sebesar Rp 500 miliar digunakan untuk belanja transmisi, jaringan, gardu induk, desa mandiri energi

BACA JUGA: KPK Sidik Info Dirut RNI

Depkes yang mendapatkan jatah Rp 150 miliar digunakan untuk pembiayaan pengembangan RSCM menjadi world class
Dana stimulus fiskal Menakertrans Rp 300 miliar untuk peningkatan fungsi BLK, Menkop-UKM Rp 100 miliar untuk pembangunan pasar untuk usaha mikro dan kecil, Menpera Rp 400 miliar untuk rusunawa TNI/Polri, pekerja, dan mahasiswa, BUN dana stimulusnya Rp 865 miliar untuk subsidi obat dan bunga.

Deptan mendapatkan dana stimulus Rp 650 miliar digunakan untuk pembangunan jalan sentra produksi dan irigasi, Dephub Rp 2,199 triliun untuk infrastruktur KA, bandara, pelabuhan dan penyeberangan, DKP Rp 100 triliun untuk perumahan nelayan, daerah perbatasan, Depdag Rp 335 miliar untuk pembangunan pasar tradisional dan gudang.

“Dibanding 10 lembaga lainnya, Departemen PU paling banyak mendapatkan dana stimulus fiskal Rp 6,6 triliun karena untuk pembangunan jalan, jembatan, pemukiman, air minum dan irigasi butuh uang yang banyak,” ungkapnya

BACA JUGA: Tak Jadi Umroh, Mau Pulang Numpang Truk

BACA JUGA: Jemaah Terlantar, Dijanjikan Besok Berangkat

(esy/jpnn) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kasus TAA tak Berhenti di Tim Gegana


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler