Dana Teroris Dari Dalam Negeri

JAKARTA - Berdasarkan pelacakan yang dilakukan Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK), dana yang digunakan kelompok teroris yang beroperasi di Indonesia berasal dari dalam negeri

Meski demikian, PPATK tidak menutup kemungkinan dana dari luar negeri masuk melalui jalur kurir, bukan melalui transaksi perbankan

BACA JUGA: Jual Ganja, Mayjen Harapan Sitompul Ditangkap

"Sulit untuk mengatakan secara pastiTetapi, sejauh ini sumber dana untuk kegiatan mereka masih berasal dari dalam negeri," ujar Ketua Kelompok Kerjasama Luar Negeri PPATK Djoko Kurnijanto di Bogor, Jawa Barat.

Salah satu indikasi kalau dananya bersumber dari dalam negeri adalah nominalnya

BACA JUGA: Bandit Bersajam Operasi Di Angkot

Berdasarkan analisis PPATK, dana yang berada di rekening sejumlah tersangka teroris tidak ada yang mencapai nilai miliaran atau ratusan juta"Kecil-kecil kok, hanya puluhan juta," terangnya

BACA JUGA: Ketangkap, Maling Spion Ngaku HIV/AIDS

PPATK, tutur Djoko, menelusuri rekening-rekening yang diminta analisisnya oleh Mabes PolriRekening-rekening tersebut diperoleh dari penyelidikan terhadap jaringan teroris maupun rekening yang diduga menjadi penampung sumber kegiatan terorisme"Ketika mereka menemukan nama mereka baru melapor ke kami untuk ditelusuri asalnya," katanya

Meski nominalnya kecil, Djoko mengakui intensitas pengiriman aliran dana dari rekening-rekening yang dicurigai terkait tindak terorisme cukup tinggiBerdasar aliran dana itu pula PPATK berhasil membantu Polri melacak sumber dana pelatihan calon teroris di Aceh

Hulunya ternyata berasal dari kalangan di sekitar tersangka teroris Dulmatin alias Djoko PitonoTersangka yang juga buron nomor satu pasca duo Azhari dan Noordin M Top tersebut akhirnya berhasil ditembak mati di Pamulang, Tangerang Selatan(owi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tabrak Becak, Terpelanting, Disantap Truk