jpnn.com, JAKARTA - PT PP melakukan penawaran umum berkelanjutan (PUB) obligasi sebesar Rp 3 triliun dalam dua tahap.
Direktur Utama PTPP Lukman Hidayat menjelaskan untuk PUB Obligasi Tahap I, perseroan berencana menerbitkan sebesar sebanyak-banyaknya Rp 1,5
triliun.
BACA JUGA: Menhub: Mudik Tahun ini Harus Lebih Baik Lagi
"Dengan target pencatatan pada awal Juli 2018 dengan masa penawaran awal dimulai pada 24 Mei 2018 hingga 5 Juni 2018 dengan target pernyataan efektif di akhir Juni 2018," ujar Lukman di Jakarta, Kamis (24/5) malam.
Perseroan berencana untuk menawarkan obligasi berkelanjutan dalam dua Seri yaitu Seri A untuk
jangka waktu tiga tahun dan Seri B untuk jangka waktu lima tahun dengan sistem pembayaran kupon secara triwulanan, di mana tingkat kupon obligasi yang ditawarkan sebesar 8,25 persen per tahun (Seri A) dan 8,50 persen per tahun (Seri B).
BACA JUGA: Wijaya Karya Punya Dirut Baru
Dari hasil penerbitan obligasi berkelanjutan ini, perseroan akan mengalokasikan penggunaan dana
tersebut untuk mendukung pembangunan proyek-proyek infrastruktur.
Obligasi Berkelanjutan ini telah mendapatkan rating idA+ (Single A Plus) dari PT Pemeringkat Efek
Indonesia (Pefindo).
BACA JUGA: PT PP Tawarkan Solusi Pendanaan Infrastruktur Berkelanjutan
Dalam hal ini PT PP menunjuk tiga perusahaan sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi yaitu PT
BNI Sekuritas, PT Danareksa Sekuritas dan PT Mandiri Sekuritas. Sedangkan untuk Wali Amanat, perseroan menunjuk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Infrastruktur Topang Properti Segmen Premium
Redaktur & Reporter : Yessy