jpnn.com - JAKARTA - TNI Angkatan Darat memastikan terus memantau Dandem Komandan Distrik Militer (Dandim) 1408/BS Makassar Kolonel (Inf) Jeffri Oktavian Rotti yang tertangkap basah menggelar pesta narkoba di Hotel Maleo, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (5/4) malam.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Sabrar Fadhila mengatakan, pihaknya akan melakukan investigasi pada perwira tinggi TNI itu. Namun, sebelumnya TNI akan mencopot jabatan Jeffri sebagai Dandem Makassar terlebih dahulu.
BACA JUGA: Bos Sembako Disiksa Rampok, Lehernya Ditusuk Pisau dan Pecahan Botol
"Oh iya dong (dicopot jabatannya). Pejabat melakukan pemeriksaan tentu ada proses yang untuk memudahkan pemeriksaan. Dia harus segera ditahan dan dilakukan pemeriksaan," kata Sabrar menjawab JPNN, Rabu (6/4).
Pihak TNI AD, tegasnya, tidak akan berkompromi dengan oknum yang menyalah gunakan narkoba. Tanpa terkecuali, setiap anggota TNI AD yang terjerat kasus narkoba, ditekankan Sabrar, pasti akan ditindak tegas.
BACA JUGA: 3 Pembobol Rumah Anggota TNI Diringkus, Astaga... Barang Buktinya Itu Loh
"Itu bagian dari konsentrasi kami. Komitmen TNI AD terhadap memerangi narkoba," tegasnya.
Sabrar pun meminta kepada semua elemen masyarakat untuk ikut memberantas penyalahgunaan narkoba. Menurutnya, penggunaan narkoba akan menjadikan kekuatan bangsa melemah.
BACA JUGA: Tiga Kali Beraksi, Sang Eksekutor Ternyataââ¬Â¦
"Ini adalah konsentrasi AD untuk memberantas narkoba. Tapi, untuk negara ini kami tidak bisa bergerak sendiri. Semua harus memerangi narkoba. Ayo kita habisi, kita sikat yang masih berperilaku seperti itu. Jadi saya ingin semua bagian ikut memerangi narkoba," tandas Sabrar. (Mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Korbannya Tewas, Si Penjambret Ini Cuma Bilang Begini
Redaktur : Tim Redaksi