JAKARTA - Mindo Rosalina Manulang, daksi kunci kasus korupsi yang melibatkan mantan bendahara umum Partai Demokrat M Nazaruddin, tidak akan mencabut kesaksian meski mendapat ancaman. Rosa tetap akan mempertahankan Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
Hal itu disampaikan kuasa hukum Rosa, M Iskandar saat dihubungi, Kamis (12/1). "Dia (Rosa,red) akan tetap mempertahankan BAP, tidak akan berubah," kata Iskandar.
Ditambahkannya, Rosa telah meminta perlindungan ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Selanjutnya, LPSK akan memantau dan mengawasi Rosa.
Apakah ancaman juga dialamatkan ke keluarga Rosa? Menurut Iskandar, sejauh ini belum ada laporan tentang keluarga Rosa yang diancam.
Hanya saja Iskandar berharap jika memungkinkan maka lebih baik Rosa yang sudah diagendakan bakal menjadi saksi pada persidangan atas Nazaruddin, bisa memberikan keterangan melalui teleconference. Sebab, ada pertentangan batin yang dialami Rosa.
"Karena melihat perkembangan, ada pertentangan batin kalau dia hadir di sidang. Mantan karyawan atau pernah menghidupi, Ibu Rosa sangat tertekan apa lagi ada ancaman," sambung Iskandar.
Sejak Rabu (11/1) malam Rosa juga sudah diinapkan di KPK. Seperti diketahui, dalam beberapa kali kesempatan Nazaruddin sering berkoar tentang "ketua besar" yang meminta "apel" ke Rosa Manulang melalui Angelina Sondakh. Nazaruddin bahkan membuka sosok yang disebut "ketua besar" dalam transkrip pembicaraan melalui BlackBerry Messenger (BBM) antara Rosa dan Angelina itu duduk di Badan Anggaran DPR.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Pastikan Pengamanan Maksimal untuk Rosa
Redaktur : Tim Redaksi