jpnn.com, JAKARTA - Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat (Setjen DPR) RI mencatat dari Juni sampai Juli 2021 ada 523 orang di lingkungan kompleks parlemen, Jakarta, yang terinfeksi Covid-19.
"Jadi, yang masih positif itu tinggal 83," kata Sekjen DPR Indra Iskandar saat dihubungi, Selasa (27/7).
BACA JUGA: Benarkah Campuran Air Kelapa dan Garam Ampuh Mengobati Pasien COVID-19?
Namun, alumnus Institut Sains dan Teknologi Nasional, Jakarta itu tidak memerinci angka 83 yang masih terkonfirmasi itu.
Dia hanya memerinci angka 523 yang sempat terkonfirmasi positif.
BACA JUGA: PPKM Level 4 Diperpanjang, Anies Masih Larang Kegiatan Keagamaan Berjemaah
Dari 523 orang yang positif di lingkungan kompleks parlemen, hanya 30 orang di antaranya berstatus sebagai anggota DPR.
"Selebihnya ASN (Aparatur Sipil Negara), PP (Pegawai Pemerintah) ASN, cleaning service, Pamdal (Pengamanan Dalam)," ungkap Indra.
BACA JUGA: Tak Ingin Rafathar Kehilangan Sosok Ayah di Usia Muda, Raffi Ahmad Lakukan Hal ini
Sekretariat Jenderal DPR diketahui sudah menyiapkan tempat isolasi mandiri pasien gejala ringan bagi orang di kompleks parlemen yang terinfeksi Covid-19.
Fasilitas itu muncul seturut terbitnya surat bernomor SJ/09596/Setjen DPR RI/DA/07/2021 yang berisikan tentang fasilitas isolasi mandiri di hotel bagi para legislator yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Selain legislator, para staf hingga PNS di lingkup DPR juga bisa memanfaatkan fasilitas tersebut.
Indra tidak menampik telah menerbitkan surat tersebut. Menurutnya, para legislator memiliki agenda padat bertemu konstituen di daerah pemilihan.
Tidak tertutup kemungkinan para anggota DPR RI terinfeksi virus SARS-Cov-2.
"Jadi intensitas anggota DPR itu, kan, di dapilnya sangat tinggi sekali. Jadi, peluangnya anggota dewan untuk positif juga sangat mungkin," kata peraih magister dari Universitas Indonesia itu. (ast/jpnn)
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan