jpnn.com, JAKARTA - Festival Ramadan di Menara Syariah PIK2 pada 17-18 Maret 2025, berlangsung meriah. Acara ini menghadirkan rangkaian kegiatan Islami, mulai dari tausiah, hiburan religi, hingga buka puasa bersama.
Sejumlah ustaz terkemuka seperti Ustaz M. Sofyan, KH. Sumarno, Ujang Deden, Agus Fadillah Sandy, dan Zaky Mubarok, turut memberikan ceramah yang menginspirasi.
BACA JUGA: Rekomendasi Ngabuburit di PIK 2, Main ke Pantai hingga Kawasan Khas Eropa
Ribuan pengunjung hadir untuk mendapatkan wawasan spiritual dari para penceramah.
Selain tausiah, festival ini juga dimeriahkan oleh penampilan musik religi yang menambah kekhidmatan suasana Ramadan.
BACA JUGA: Tebar Kebaikan Ramadan, Agung Sedayu Group Gelar Buka Puasa Bersama 1.000 Anak Yatim di PIK 2
Sekitar 1.400 orang memadati area Menara Syariah untuk mengikuti berbagai rangkaian acara.
Kegiatan ini menjadi bagian dari program "Ramadan Damai Indonesiaku" yang disiarkan oleh TV One.
BACA JUGA: Masjid Besar Segera Berdiri di PIK 2, Menag Pancangkan Tiang Perdana
Acara ini terbuka untuk umum dan menjadi ajang silaturahmi bagi masyarakat yang merindukan suasana kebersamaan di bulan suci.
Tak hanya memperkaya pengalaman spiritual, festival ini juga menyoroti pentingnya pengembangan industri halal di Indonesia.
Miranda D.W.K, Advertising & Promotion Director Agung Sedayu Group, menekankan perlunya Indonesia berperan aktif sebagai produsen halal.
"Kita jangan hanya jadi negara konsumen halal terbesar di dunia, tetapi ayo kita maju bersama agar Indonesia juga menjadi produsen halal yang diperhitungkan. Menara Syariah ini dibangun untuk mendukung industri halal dan turunannya," ujar Miranda, dalam keterangannya, Jumat (21/3).
Festival Ramadan PIK2 diharapkan mampu menjadi wadah untuk memperkuat keimanan dan kepedulian sosial. Acara ini juga menjadi simbol kolaborasi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi syariah.
Dengan berbagai kegiatan yang penuh makna, Festival Ramadan PIK2 sukses memberikan pengalaman spiritual sekaligus mempererat hubungan antarumat di bulan penuh berkah ini. (jpnn.com)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh