Darmawati Disudutkan Sopir Pribadi

JAKARTA- Sopir pribadi Darmawati Dareho, Darwis semakin  memberatkan posisi terdakwa kasus suap yang melibatkan anggota DPR Komisi V Abdul Hadi Djamal (AHD)Menurut Darwis, yang baru sekitar 2 bulan menjadi sopir pribadi terdakwa pada malam ketika mereka tertangkap tangan KPK sempat mendengarkan percakapan keduanya.

"Tanggal 2 Maret setelah dari Restoran Riung Sari, saya membawa ibu Darma dan pak AHD pulang

BACA JUGA: Majelis Hakim Minta Johny Allen Bersaksi

Di dalam mobil saya mendengar kalau pak AHD bilang butuh spanduk dan umbul-umbul yang banyak di MakassarIbu Darma bilang, berapa-berapa pasnya," tutur Darwis yang sering ditegur Ketua Majelis Hakim Teguh Heriyanto karena sering banyak lupanya saat memberikan keterangan sebagai saksi dalam persidangan Darmawati di PN Tipikor, Senin (15/6).

Darwis menambahkan, ketika pembicaraan sedang berlangsung, dia melihat mobil Avanza hitam tengah membututi Honda Jazz milik Darmawati

BACA JUGA: Saksi Ngaku Bawa Uang untuk Johny Allen

"Saya bilang ke ibu kalau mobil kita dibuntutiIbu bilang itu rampok, makanya saya larikan mobil dengan kecepatan tinggi

BACA JUGA: Panglima: TNI Akan Tambah Alusista

Saat Avanzanya mendekat saya sudah berniat melawan dan berpikir akan mati, tapi ternyata itu KPKJadi saya tidak jadi mati," cetusnya yang langsung disambut tawa pengunjung.

Begitu KPK membuka mobil, lanjutnya, petugas bertanya pada Darmawati dan AHD apa isi bungkusan yang ada di jok bawahTapi keduanya tidak menjawab"Saya sempat melihat ada tas cokelat yang ternyata isinya uang dolar."

Selama bertugas mengantar Darmawati, Darwis mengaku berapa kali bertemu AHDSeperti kejadian Kamis (26/2) dia mengantarkan majikannya ke DPR RI bertemu AHDSetelah itu terdakwa bersama AHD naik mobil Honda CRV ke Sate Senayan.

"Saya hanya mengiring dari belakang, karena ibu naik di mobil Pak AHDSetelah itu pulangnya Pak AHD naik mobil ibu Darma," tandasnya.

Mendengar kesaksian sopir pribadinya, Darmawati yang mengenakan setelah blazer warna ungu dengan sepatu senada itu hanya pasrah saja dan membenarkan keterangan Darwis(esy/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Heli TNI Tolak Angkut Logistik Pilpres