Majelis Hakim Minta Johny Allen Bersaksi

Senin, 15 Juni 2009 – 14:48 WIB
Rescho, Staf Jhonny Allen Marbun yang diduga menerima uang dari Abdul Hadi Djamal. Lelaki ini menghilang setelah kasus tertangkapnya Abdul Hadi Djaman dan Darmawati Dahero oleh KPK. Foto: Ist/JPNN
JAKARTA- Ketua Majelis Hakim PN Tipikor Teguh Heriyanto meminta JPU KPK menghadirkan Johny Allen dalam persidangan Darmawati Dareho pekan depan (Senin, 22/6)Awalnya, Ketua JPU KPK Suwarji menyatakan, Johny Allen akan dipanggil dalam persidangan Abdul Hadi Djamal (AHD), namun majelis bersikukuh harus tetap menghadirkan kader Partai Demokrat tersebut pada persidangan Darmawati Dahero dalam kasus yang sama.

“Meski tidak masuk dalam daftar saksi, namun sidang pekan depan harus diajukan karena saksi-saksi mengungkapkan telah menyerahkan uang pada Johny Allen,” tegas Teguh di PN Tipikor, Senin (15/6).

Menurut Teguh, dari total uang Rp3 miliar yang diserahkan Honco Kurniawan, ada Rp1 miliar yang hilang

BACA JUGA: Saksi Ngaku Bawa Uang untuk Johny Allen

“Nah itu yang akan kita telusuri di persidangan ini,” tegasnya
Untuk menelusuri tersebut, majelis hakim memaksa Jaksa Penuntut Umum untuk menghadirkan Jhonny Allen Marbun, yang disebut-sebut saksi telah menerima uang melalui Resco, stafnya di DPR RI.

Suwarji sendiri pada wartawan mengatakan, Jhonny Allen tidak dimasukkan dalam daftar saksi karena yang bersangkutan tidak menerima uang secara langsung, melainkan lewat ajudannya

BACA JUGA: Panglima: TNI Akan Tambah Alusista

“Memang menurut saksi uangnya buat Johny Allen tapi kan yang menerima Resco, ajudannya
Tapi karena ini permintaan majelis akan kami upayakan untuk hadir,” ucapnya.

Mengenai keberadaan Resco yang merupakan saksi kunci, Suwarji mengatakan, KPK tengah melakukan pencarian

BACA JUGA: Heli TNI Tolak Angkut Logistik Pilpres

“Kami tetap cari kok, pak AHD juga sekarang mencarinya,” pungkasnya(esy/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Instruksi SBY Bisa Bingungkan TNI


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler