jpnn.com - JAKARTA - Wakapolri Komjen Budi Gunawan mengungkap saat ini Polri telah menetapkan 259 tersangka dalam kasus kebakaran lahan dan hutan. Dari jumlah itu, sebagian berasal 9 korporasi.
"Sudah ditangani di 6 Polda. Kami juga kumpulkan polda-polda di Kemenkumham hari ini," ujar Budi di kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (30/9).
BACA JUGA: TNI Salurkan 4 Ambulans Sumbangan Baznas ke Rumah Sakit Terpencil
Budi tidak merinci 9 perusahaan yang ditindak dalam kasus tersebut. Singapura juga disebut-sebut memeriksa perusahaan asal Indonesia yang diduga menjadi pelaku. Namun, Budi mengaku belum tahu kebenaran informasi itu.
Polri, tuturnya, saat ini juga fokus membantu pemadaman api di titik-titik yang baru saja muncul di luar wilayah biasanya. Sebelumnya, titik api hanya muncul di wilayah Kalimantan dan Sumatera.
BACA JUGA: Ibu Tua Penyuap Pak Dirjen Itu Akhirnya Ditahan di Pondok Bambu
"Tadi kami laporkan ada wilayah di luar itu sudah mulai terbakar juga. Di Bangka Belitung dan Lampung, termasuk juga di Maluku dan NTT," imbuh Budi.
Titik api yang baru muncul, ujarnya, disebabkan karena dampak El Nino. Saat ini, tuturnya, Polri baru melakukan pengawasan dan pencegahan agar titik api tidak meluas. "Berdoa dan berusaha saja," tandas Budi. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Penyelewengan DOM Terendus KPK, SDA Marah ke Anak Buah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yuddy - Rudi Bentuk Tim Akselerasi e-Gov
Redaktur : Tim Redaksi