jpnn.com - NEW YORK - Kejutan terjadi pada Grand Slam seri US Open 2014 sektor putra. Unggulan keempat David Ferrer dipaksa mengakui ketangguhan Gilles Simon dengan skor 3-6, 6-3, 1-6, 3-6 pada babak ketiga di Arthur Ashe, Senin (1/9) WIB.
Hasil itu tentu di luar prediksi banyak pihak. Pasalnya, Ferrer memiliki kualitas yang lebih baik dibanding Simon. Apalagi, Ferer juga hanya menghadapi petenis yang menempati seeded ke-26.
BACA JUGA: Rebut Juara Dunia Bulutangkis, Marin Cetak Sejarah untuk Spanyol
Bagi Ferrer, ini merupakan kekalahan terburuk di US Open sejak 2009 silam. Kali terakhir Ferrer dipaksa pulang dini ialah ketika dtekuk Jose Acasuso pada babak kedua US Open 2009.
Sebaliknya, bagi Simon, ini merupakan kali kedua dirinya bisa melaju ke babak keempat US Open. Sebelumnya, Simon juga pernah melaju ke babak keempat sebelum ditekuk John Isner pada 2011 silam.
BACA JUGA: Hajar Chong Wei, Chen Long Juara Dunia
“Saya merasa ini merupakan salah satu yang terberat dalam hidup saya. Sebab, kondisinya benar-benar panas. Saya tak pernah berkeringat seperti ini dalam sepuluh tahun terakhir,” terang Simon di laman resmi ATP. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Sempat Kalah, Federer Melaju ke Babak Keempat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kejutan Besar, Kroasia Tumbangkan Argentina
Redaktur : Tim Redaksi