jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) bakal menggelar debat bagi pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada 17 Januari pekan depan. Tema debat perdana untuk kontestan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 itu adalah hak asasi manusia, hukum, korupsi dan terorisme.
Ketua KPUArief Budiman menyatakan, persiapan debat perdana sudah dilakukan secara matang. Rencananya, KPU akan melakukan mengecek lokasi debat di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (10/1).
BACA JUGA: Alasan KPU Bersikap Tegas soal Hoaks 7 Kontainer Surat Suara
“Nanti alurnya segala macam kami akan mengecek ke lapangan. Bersama medianya, bersama moderatornya besok kami ajak,” kata Arief di gedung DPR, Jakarta, Rabu (9/1).
Arief menuturkan, di dalam ruangan debat nanti akan ada pasangan calon (paslon), tim kampanye dan undangan lainnya. KPU akan membatasi pendukung masing-masing kubu.
BACA JUGA: Soal Debat Capres, Fadli Zon Setuju dengan Pak JK
“Masing-masing paslon akan kami beri undangan seratus. Terserah itu mau dibagikan kepada siapa pun, silakan saja ke partai pengusungnya, kepada siapa pun boleh,” ungkapnya.
Selain itu, KPU akan mengundang tokoh agama maupun masyarakat untuk hadir menyaksikan debat secara langsung. Menurut Arief, KPU Juga menyediakan area khusus untuk nonton bareng karena kapasitas ruangan debat terbatas.
BACA JUGA: Debat Capres Bakal Mirip Adegan Sinetron
“Kami sediakan ruangan di luar untuk nonton bareng. Karena kalau semua pendukung dimasukkan di dalam ruangan, tidak cukup,” ungkapnya.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPU tidak Perlu jadi Pemadam Kebakaran
Redaktur : Tim Redaksi