jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Prabowo Budiman Bersatu (PRABU) Arvindo Noviar mengapresiasi penampilan Gibran Rakabuming Raka dalam debat cawapres yang terselenggara di Jakarta Convention Center (JCC) pada Jumat (22/12).
Dia menilai Gibran telah menunjukkan ke publik kualitasnya sebagai calon wakil presiden (cawapres).
BACA JUGA: Menang Total di Debat Cawapres, Gibran Kuasai Media Sosial
Menurut Arvindo, penampilan Gibran dalam debat cawapres yang lalu telah membantah anggapan segelintir orang yang meremehkan kemampuan dari Gibran Rakabuming.
"Debat tadi adalah jawaban yang terang-benderang dari seseorang yang selama ini diremehkan publik," kata Arvindo dalam keterangannya, Jumat (23/12).
BACA JUGA: Sampaikan Pesan 3 Hal, KH Sarkosi Subki Majalengka Doakan Ganjar-Mahfud jadi Pemimpin
Arvindo mengatakan Gibran mengemukakan konsepsinya secara rasional dan berhasil menangkis serangan dari lawan debatnya dengan elegan.
"Mas Gibran menjawab mereka-mereka yang selama ini meremehkannya dengan gilang-gemilang dan elegan," lanjutnya.
BACA JUGA: Irjen Karyoto: Firli Bahuri Bisa Dijemput Paksa
Performa Gibran selama debat perdana cawapres 2024 membuat netizen terkaget-kaget. Pasalnya, Gibran merupakan cawapres termuda dan pengalaman politiknya terbilang masih 'hijau' di antara dua kandidat lainnya.
Namun, banyak netizen yang mengakui keandalan Gibran dalam memaparkan gagasannya, serta menjawab pertanyaan yang diberikan.
Dalam memaparkan visi dan misinya, Gibran menjelaskan pentingnya membangun generasi muda yang memiliki keterampilan masa depan atau 'future skills' untuk mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.
Gibran ingin mengembangkan talenta-talenta digital yang mumpuni, seperti ahli AI, ahli kripto, ahli blockchain, dll.
Hilirisasi yang saat ini sudah dilakukan Presiden Joko Widodo akan diteruskan dan diperluas jangkauannya.
"Penjabaran Gibran yang luar biasa dalam debat Cawapres menunjukkan bahwa pemuda seperti Mas Gibran bukanlah 'alas kaki sejarah'" jelasnya.
Meski usianya masih muda, Arvindo menilai bahwa Gibran sukses membuat dirinya setara dengan kontestan lainnya.
"Mas Gibran adalah contoh nyata bahwa pemuda bukan alas kaki sejarah. Dalam pemaparan visi-misi, hanya Mas Gibran yang tidak membaca teks. Cak Imin dan Cak Mahfud hanya sekadar membaca saja," tambahnya.
Performa Gibran yang membuka mata masyarakat Indonesia dan elektabilitas Prabowo yang makin mantap, membuat Arvindo yakin pilpres kali ini akan berjalan satu putaran.
"Kalau begini wajarlah kami makin yakin pemilu akan selesai hanya dengan satu putaran," ujar Arvindo. (mcr8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak Zulkifli Hasan Bicara soal Bapaknya
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Kenny Kurnia Putra