jpnn.com, HUELVA - Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai di ambang rekor gila seusai melaju ke partai final BWF World Championships 2021.
Ganda Thailand itu melangkah ke partai puncak setelah menunndukkan wakil Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet dengan skor 15-21, 21-17, 21-10.
BACA JUGA: Jumpa Tai Tzu Ying di Final BWF World Championships 2021, Akane Yamaguchi Siapkan Ini
Ini menjadi partai final ke-9 bagi Dechapol/Sapsiree selama kalender 2021.
Dari sembilan kali masuk final, ganda ranking satu dunia itu sukses merengkuh delapan gelar juara, termasuk hattrick juara di Bali meliputi Indonesia Masters 2021, Indonesia Open 2021, dan BWF World Championships 2021.
BACA JUGA: BWF World Championships 2021: Depak China, Tai Tzu Ying Tantang Akane Yamaguchi di Final
"Saya sangat senang meraih pencapaian ini. Sembilan kali masuk final sejak Denmark Open 2021 adalah sebuah torehan yang sangat luar biasa," ungkap Sapsiree.
Walau melesat ke final BWF World Championships 2021, pemain yang akrab disapa Popor itu mengaku sempat kurang panas di gim pertama sehingga harus kalah 15-21.
BACA JUGA: Jadwal Semifinal BWF World Championships 2021: Anders Antonsen Diadang Jagoan Singapura
Beruntung, Dechapol/Sapsiree bangkit di gim kedua dan menang 21-7.
"Kami memulai pertandingan dengan lambat. Kami memberikan lawan peluang menyerang hingga kami kalah." imbuh pebulu tangkis kelahiran 18 Maret 1992 itu.
"Kami bangkit di gim kedua dengan tampil lebih menyerang dan mengurangi kesalahan. Hasilnya, kami masuk ke partai final," tambah Dechapol.
Pada final nanti, Dechapol/Sapsiree akan menantang pemenang antara dua wakil Jepang, Kyohei Yamashita/Naru Shinoya vs Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Sebelum masuk final BWF World Championships 2021, Dechapol/Sapsiree sudah lebih dulu mencapai partai puncak pada delapan turnamen, seperti Thailand Open 2021, Thailand Open (II) 2021, dan BWF World Tour Finals 2020.
Lalu Denmark Open 2021, Hylo Open 2021, Indonesia Masters 2021, Indonesia Open 2021, serta BWF World Tour Finals 2021.(bwf/mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal