jpnn.com - PRESENTER Deddy Corbuzier mengkritik kebijakan full day school atau belajar sehari penuh di sekolah yang diwacanakan oleh Mendikbud Muhadjir Effendy. Menurut dia, wacana tersebut lucu dan konyol.
"Mereka yang punya ide seperti itu stres. Orang tua stres kerja dari pagi sampai sore, jangan bikin anak-anak jadi stres juga dong," kata Deddy usai bertemu Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Balai Kota, Jakarta, Selasa (9/8).
BACA JUGA: Wow! Petisi Tolak Full Day School Tembus 20 Ribu Tanda Tangan
Deddy menyebut ada kebijakan lain yang bisa diterapkan bagi anak-anak. Bukan malah mengeluarkan wacana full day school.
"Kalau dia alasan bahwa anak-anak banyak yang pulang, orang tua belum pulang, makanya kadang-kadang jadi terlantar, ada yang namanya ekstakurikuler. Kalau orang tuanya belum pulang masukin ekskul, bukan full day school," tutur Deddy.
BACA JUGA: Puluhan Pelajar ASEAN Belajar Membatik
Pria kelahiran Jakarta ini menyatakan, kebijakan full day school merupakan penyiksaan terhpadap anak-anak. Sebab, anak-anak mempunyai kegiatan selain belajar. "Anak-anak itu harus main, bersosialisasi," ucap Deddy.
Saat ini, ada petisi menolak rencana Mendikbud menerapkan full day school. Deddy mengatakan, tanpa adanya petisi tersebut, ia tetap menolak rencana full day school.
BACA JUGA: Anak Buah Mendikbud: Ada Program Ini, Guru tak Blingsatan Lagi
"Kalau itu (full day school) sampai ada, anak gue, gue keluarin dari sekolah," ungkap Deddy. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sekolah Sehari Penuh? Apa gak Langgar SNP?
Redaktur : Tim Redaksi