jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Film dokumenter berjudul ‘Dangerous Humans: Towards Zero eMissions?” resmi dirilis.
Namun, ada yang menarik dengan fillm dokumenter ini, karena aktor dan ide ceritanya dari seorang staf khusus Presiden RI, Diaz Hendropriyono.
BACA JUGA: Gandeng Deddy Corbuzier, Diaz Hendropriyono Meluncurkan Film Dokumenter Ini
Sejatinya, film dokumenter ini dibuat dari buku karangan Diaz yang berisi tentang pekerjaannya selama lima tahun menjadi staf khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Diaz juga memberikan buku tersebut kepada Deddy Corbuzier untuk dibaca.
BACA JUGA: Ini Jadwal Tayang Film Dokumenter All Access to Rossa 25 Shining Years
Deddy yang dikenal super sibuk itu mencoba membaca buku yang dinilainya sangat tebal.
Walaupun berat, ayah satu anak itu berupaya menyelesaikan bacaannya dan tercetus ide untuk membuatkan film dokumenter.
BACA JUGA: Diaz Hendropriyono & Deddy Corbuzier Luncurkan Dokumenter Dangerous HumansÂ
"Saya merasa terpanggil dan ingin menyuarakan mengenai bahaya dari pemanasan global dan perubahan iklim," kata Deddy Corbuzier saat peluncuran Film dokumenter berjudul ‘Dangerous Humans: Towards Zero eMissions?” di Jakarta, Kamis (3/10).
Deddy yakin dengan membuatkan film dokumenter, maka isi pesan dari buku yang dinilainya berisi pemikiran luar biasa itu bisa tersampaikan kepada masyarakat khususnya milenial.
Selain itu, efek dari suara film akan lebih kuat dan mudah diingat, apalagi anak-anak zaman sekarang punya attention attached selama itu untuk membaca buku.
"Jadi, idenya adalah bagaimana kalau bukunya kita filmkan karena kalau nanti kita filmkan attentionnya lebih lama. Akhirnya tercipta documentary dari hasil kerja Bro Diaz selama lima tahun menjadi stafsusnya Presiden Jokowi dengan judul Dangerous Humans," terang mantan suami Kalina Octaranny yang memproduseri film dokumenter tersebut.
Dalam film tersebut, Diaz menyampaikan krisis iklim akan menyebabkan punahnya kehidupan manusia di Bumi ini, kecuali gaya hidup kita berubah menjadi lebih ramah lingkungan,
“Pada akhir buku itu saya tanya dengan penjelasan mengenai climate change, global warming, kita ini sebenarnya sedang ada di persimpangan jalan, teman-teman mau ke arah mana? Mau ke arah Indonesia net zero emissions atau kita menuju ke arah tanpa atau zero ecological missions?” tegas Diaz.
Film ini sendiri berdurasi kurang lebih satu jam dan menampilkan ratusan EcoPreneurs dari berbagai daerah di Indonesia yang menurut Diaz harus didorong dan dibantu oleh masyarakat luas agar inovasi-inovasi produk ramah lingkungan mereka dapat membantu upaya mengurangi emisi Gas Rumah Kaca.
Sebelumnya, acara tersebut juga menampilkan diskusi panel bedah buku yang menjadi dasar dari pembuatan film ini. Buku dengan judul sama dengan film tersebut telah diluncurkan tahun lalu, tepatnya November 2023.
Film dokumenter yang akan ditayangkan secara serentak pada 4 Oktober 2024 di YouTuber DangerousHumansMovie.
Diskusi panel tersebut dimoderatori oleh Cazadira Fediva Tamzil selaku Head of Public Policy Pijar Foundation dan menampilkan lima perwakilan EcoPreneurs dari berbagai sektor, yaitu Kevin Pudjiadi dari Casion, Helga Angelina dari Green Rebel Foods, Bob Effendi dari Thorcon Power Indonesia, Juan Apriliano dari Plana serta Tommy Tjiptadjaja dari Greenhope Indonesia.
Tommy mengapresiasi Diaz dan teman-teman EcoPreneurs yang terus memperjuangkan kelestarian lingkungan dalam mengembangkan bisnis mereka,
“Terima kasih Mas Diaz atas dukungannya terhadap kami-kami ecopreneur. Saya rasa buat kita semua beliau adalah Father of Ecopreneurs, " pungkas Tommy. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mengenal Sisi Lain Rossa Lewat Film Dokumenter
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Mesyia Muhammad