jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Diaz Hendropriyono merilis film dokumenter berjudul Dangerous Humans: Towards Zero eMissions? di Jakarta Pusat, Rabu (10/3).
Film yang didokumentasikan pekerja Diaz dan Deddy Corbuizer itu akan dibuka aksesnya ke publik di kanal YouTube pada Kamis (11/3) besok.
BACA JUGA: Film Dokumenter Rossa Tayang di Malaysia dan Singapura
Dia mengatakan film dokumenter itu menceritakan krisis iklim akan menyebabkan punahnya kehidupan manusia di bumi ini
“Pada akhir buku itu saya tanya dengan penjelasan mengenai climate change, global warming, kita ini sebenarnya sedang ada di persimpangan jalan, teman-teman mau ke arah mana? Mau ke arah Indonesia net zero emissions atau menuju ke arah tanpa atau zero ecological missions?” kata Diaz saat pres conference, Rabu.
BACA JUGA: Mengenal Sisi Lain Rossa Lewat Film Dokumenter
Film berdurasi kurang lebih satu jam itu menampilkan ratusan EcoPreneurs dari berbagai daerah di Indonesia dibantu oleh masyarakat luas agar inovasi produk ramah lingkungan mereka dapat membantu upaya mengurangi emisi Gas Rumah Kaca.
Di tempat yang sama, Deddy Corbuzier mengungkapkan keinginan ikut andil dalam menggarap film dokumenter tersebut.
BACA JUGA: Film Dokumenter inDrive Membawa Pesan Perjalanan Menuju Inovasi dan Pemberdayaan
Dia mengaku terpanggil dan ingin menyuarakan mengenai bahaya dari pemanasan global dan perubahan iklim,
“Jadi, idenya adalah bagaimana kalau bukunya kita filmkan karena kalau nanti kita filmkan attentionnya lebih lama. Akhirnya tercipta documentary dari hasil kerja Bro Diaz selama lima tahun menjadi Stafsusnya Presiden Jokowi dengan judul Dangerous Humans," kata Deddy.
Acara tersebut juga menampilkan diskusi panel bedah buku yang menjadi dasar dari pembuatan film ini.
Adapun diskusi itu dihadiri oleh Kevin Pudjiadi dari Casion, Helga Angelina dari Green Rebel Foods, Bob Effendi dari Thorcon Power Indonesia, Juan Apriliano dari Plana, dan Tommy Tjiptadjaja dari Greenhope Indonesia.
Tommy apresiasi Diaz dan teman-teman EcoPreneurs yang terus memperjuangkan kelestarian lingkungan dalam mengembangkan bisnis mereka,
“Saya rasa buat kita semua beliau adalah Father of Ecopreneurs," kata Tommy. (ddy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... RUMI Garap Film Dokumenter Pilihan Tentang Pekerja Migran
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian