jpnn.com, TENGGARONG - Kompetisi Liga 1 2019 rencananya akan dihelat selepas pemilihan umum (pemilu). Kendati demikian, beberapa ajang pramusim bakal digelar untuk mengisi kekosongan tersebut.
Piala Gubernur Kaltim (PGK) menjadi salah satunya. Meski turun kasta, Mitra Kukar dipastikan menjadi salah satu kontestan turnamen yang sudah dihelat dua kali itu.
BACA JUGA: Dolly Gultom Jajal Peruntungan di Persela
Sayangnya, hingga saat ini Naga Mekes belum bergeliat di bursa transfer. Pemain yang memilih bertahan pun belum diumumkan secara resmi. Sebagian kontrak pemain memang baru berakhir Februari nanti. Namun demikian, manajemen Mitra Kukar harus bergerak cepat.
Setidaknya, meskipun berstatus Liga 2, Mitra Kukar minimal tidak menjadi bulan-bulanan di PGK. Apalagi tim Kota Raja pasti akan berstatus tuan rumah di babak penyisihan.
BACA JUGA: Luthfi Kamal: Belum Ada yang Deal
Itu jika menilik dua edisi PGK sebelumnya. Sejauh ini prestasi terbaik Mitra Kukar hanya lolos ke babak penyisihan.
Menanggapi hal itu, Dedi Gusmawan berharap, Mitra Kukar bisa memperbaiki prestasi di PGK. Meski hanya akan diperkuat pemain lokal, Dedi tetap optimistis, bisa tampil lebih baik. Dengan syarat, manajemen harus segera mengumpulkan pemain plus menambah lini yang ditinggalkan pemain hengkang.
BACA JUGA: Bayu Pradana Mau ke Mana?
“Sebagai pemain, saya selalu punya target lebih baik. Tapi saat ini tergantung pada manajemen saja. Jangan sampai Mitra Kukar hanya jadi tim pelengkap di PGK,” kata Dedi. (don/is)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berstatus Bebas Transfer, Nasib Dedi Hartono Belum Jelas
Redaktur & Reporter : Budi